Memperkirakan Usia Kehamilan

Usia embriologis adalah waktu yang berlalu dari tanggal pembuahan sampai tanggal persalinan. Wanita dapat memperkirakan tanggal pembuahan berdasarkan hitungan tanggal ovulasi, seperti yang diidentifikasi dengan tes kehamilan dirumah atau pengukuran suhu tubuh basal. 

Cara mengetahui usia kehamilan dapat didasarkan pada:

• Tanggal pembuahan
• Hari pertama haid terakhir dan panjang siklus 
• USG embrio
• Parameter fisik setelah kelahiran (contohnya skor Ballard)

Cara Memperkirakan Tanggal Kelahiran

Cara menghitung tanggal kelahiran cukup mudah yaitu dengan mengetahui hari pertama haid terakhir (HPHT) 

Rumus angka kelahiran atau rumus untuk menentukan tanggal kelahiran:

• Tanggal pembuahan + 266 hari
• Tanggal haid terakhir + 280 hari (dengan catatan wanita dengan siklus haid yang teratur selama 28 hari)
• Tanggal haid terakhir + 280 hari + (panjang siklus haid -28 hari) (bagi wanita yang mengalami siklus menstruasi teratur selain 28 hari)

Bagaimana jika seorang wanita tidak mengetahui kapan hphtnya? Jika seorang wanita tidak yakin dengan hari pertama haid terakhirnya, maka kita masih dapat mengetahui tanggal persalinannya dengan cara melihat:

• Jumlah beta hCG dalam darah
• Tinggi rahim
• USG yang diminta pada dokter kandungan

Cara Memperkirakan Usia Kehamilan Berdasarkan Hasil USG

USG janin pada trimester pertama memberikan informasi usia kehamilan yang paling akurat daripada pada trimester lainnya. Ketika tanggal pembuahan tidak diketahui dan siklus menstruasi tidak teratur para ahli merekomendasikan untuk menggunakan tanggal USG. Cara menghitung usia kehamilan dengan USG sayangnya tidak begitu akurat karena trimester pertama berkisar antara usia kehamilan usia 1 bulan hingga 13 minggu kehamilan. Para ahli merekomendasikan cara mengetahui usia kandungan dengan opsi lain seperti skor Ballard. Meskipun USG tidak terlalu akurat untuk mengetahui usia kehamilan tetapi USG dapat membantu kita mengawasi perkembangan janin untuk mencegah bayi lahir terlalu kecil.

Memperkirakan Usia Kehamilan Setelah Bayi Lahir

Jika ibu ingin tau tentang usia kehamilannya dokter dapat memperkirakan usia kandungan setelah bayi lahir dengan cara menggunakan Ballard Score. Skor ballard didasarkan pada kematangan fisik dan neuromuskular bayi baru lahir yang dapat dihitung maksimal 4 hari setelah bayi lahir. Skor ballard cukup akurat dengan tingkat kesalahan hanya sekitar lebih kurang 2 minggu dalam menghitung umur kehamilan dibandingkan dengan USG.

Pentingnya Mengetahui Usia Kehamilan

Mengetahui usia kehamilan dapat membantu mengidentifikasi risiko patologi neonatal. Menentukan usia kehamilan dapat membantu mempersiapkan kelahiran. Cara menghitung awal kehamilan cukup bervariasi seperti yang telah dijelaskan pada uraian diatas. Usia kehamilan dapat didefinisikan sebagai jumlah hari mulai dari hari pertama periode menstruasi normal terakhir sang ibu sampai hari melahirkan. Usia kehamilan bukanlah usia embriologis embrio yang sebenarnya, tetapi merupakan nilai standar universal diantara dokter kandungan dan neonatologis untuk nilai pematangan embrio. Dengan mengetahui usia kehamilan kita dapat mencegah bayi lahir terlalu kecil, cedera neurologis, lahir mati, dan kematian neonatal. 

Klasifikasi Bayi Baru Lahir

Jika telah mengetahui perhitungan hamil, bayi dapat diklasifikasikan menjadi: 

• Prematur: Saat usia kehamilan <34 minggu
• Prematur terlambat: 34-37 minggu
• Sempurna: 39-40 minggu
• Kelahiran terlambat: 41 minggu
• Pasca-semester: 42 minggu
• Postmatur: >42 minggu

Referensi :

1. MSD: Usia Kehamilan: https://www.msdmanuals.com/es/professional/pediatr%C3%ADa/problemas-perinatales/edad-gestacional
2. Pedir Un Turno: 5 Hal Yang Harus Diketahui Dalam Menghitung Usia Kehamilan: https://www.diagnus.com/5-preguntas-acerca-del-calculo-de-fecha-probable-de-parto-y-edad-gestacional/
3. Tuasaude: Berapa Minggu Usia Kehamilan Saya?: https://www.tuasaude.com/es/calculo-de-la-edad-gestacional/