Berat Bayi di Tahun Pertama

oleh Ratna Sari · Dipublikasikan 29.04.2022 · Di update 28.04.2022

Kandungan

Memahami ukuran bayi
Apa yang diharapkan dari kenaikan berat badan bayi
Pertumbuhan bayi yang disusui
Apa yang perlu diperhatikan
Apa yang mempengaruhi berat badan bayi
Mengapa berat badan bayi penting
Referensi :

Sebagai orang tua, Anda tentu ingin memiliki bayi yang sehat, gemuk dan tinggi. Beberapa orang tua masih mengalami kebingungan mengenai bagaimana ukuran bayi yang normal. Bayi yang sehat dapat memiliki berbagai ukuran, tetapi perkembangannya cenderung dapat diprediksi. Saat pemeriksaan, dokter akan melihat tinggi badan, berat badan bayi, dan usia anak dokter dapat menganalisa bagaimana tumbuh kembangnya.

Memahami ukuran bayi

Bayi lahir ke dunia dengan berbagai bentuk dan ukuran. Berat badan bayi dapat bervariasi, berat badan bayi normal antara 2,5 kg sampai 3,5 kg. Saat bayi tumbuh, maka berat badan bayi juga bertambah. Berat bayi 1 bulan biasanya berada disekitar 4 kg untuk laki – laki dan berat bayi 1 bulan perempuan berada di angka 3,8 kg. Pertumbuhan berat tersebut masih masuk pada berat badan bayi normal

Laju kenaikan berat badan bayi akan menjadi indikator penting untuk kesehatan dan perkembangan secara keseluruhan. Dokter akan melakukan pemantauan berat, panjang, dan ukuran kepala pada setiap janji temu anak untuk menentukan apakah bayi Anda berkembang sebagaimana mestinya.

Apa yang diharapkan dari kenaikan berat badan bayi

Penelitian memperlihatkan terjadi grafik turun pada saat bayi kehilangan beberapa gram berat badannya di awal masa kelahirannya. Penurunan berat bayi normal ini tidak perlu dikhawatirkan karena bayi dilahirkan dengan cairan ekstra dan bayi kehilangan cairan ini dengan cepat. Grafik turun ini kemudian mulai kembali dengan cepat, setiap gram yang hilang biasanya didapat kembali dalam dua minggu. Penambahan berat badan bayi 1 bulan bisa mencapai 500 sampai 1.000 gram.

Pada saat terjadi percepatan pertumbuhan, bayi mungkin menjadi lebih rewel dari biasanya. Mereka mungkin juga makan lebih banyak. Cluster feeding adalah saat mereka menyusui lebih sering untuk periode waktu tertentu (cluster). Bayi mungkin juga tidur lebih lama atau lebih sedikit dari biasanya. Setelah lonjakan pertumbuhan, Anda mungkin memperhatikan bahwa pakaian mereka tidak lagi pas. Mereka siap untuk pindah ke ukuran berikutnya. Pada fase pertumbuhannya, bayi akan mengalami suatu periode waktu ketika kenaikan berat badan bayi mereka bisa melambat. Perubahan ini masih termasuk berat bayi normal yang sesuai tabel pertumbuhan.

Bayi laki – laki biasanya akan mengalami perkembangan berat badan bayi lebih cepat dari bayi perempuan. Berat bayi 5 bulan akan mencapai 7 kg untuk bayi laki – laki, sedang berat bayi 5 bulan perempuan berada di kisaran 6,4 kg.

Pertumbuhan bayi yang disusui

Meskipun normal bagi bayi baru lahir untuk menurunkan berat badan selama beberapa hari pertama kehidupan, setelah periode tersebut, penurunan berat badan atau kenaikan berat badan yang buruk pada seorang anak adalah pertanda adanya masalah. Untuk bayi yang mendapat ASI, ini bisa berarti bayinya tidak mendapatkan ASI yang cukup .

Pada bayi yang diberi asi, kecepatan penambahan berat badan mungkin tidak secepat bayi yang diberi susu formula. Meski demikian penambahan berat badannya akan tetap berada di kisaran normal. Menyusui bahkan dapat membantu mencegah penambahan berat badan yang berlebihan dan obesitas.

Apa yang perlu diperhatikan

Sebagai orang tua tentu akan selalu mengkhawatirkan pertumbuhan anaknya, terutama pada hal – hal yang mudah terlihat seperti berat badan. Namun, usahakan untuk tidak terlalu fokus pada berat badan sebagai satu-satunya indikator perkembangan fisik. Pengukuran lain yang menunjukkan perkembangan fisik termasuk panjang bayi dan lingkar kepalanya. Menggabungkan ketiga pengukuran ini memberi dokter indikasi tentang bagaimana bayi tumbuh dibandingkan dengan bayi lain pada usia dan jenis kelamin yang sama.

Bayi tumbuh dan bertambah berat badan paling cepat dalam 6 bulan pertama kehidupan. Meskipun dapat bervariasi, penambahan berat badan bayi cenderung bertambah sekitar 400 – 700 gram per minggu dalam 4–6 bulan pertama. Pertambahan berat badan bayi kemudian sedikit melambat, dengan kenaikan berat badan bayi normal rata-rata sekitar 300 – 50 gram per minggu saat bayi berusia 6–18 bulan.

Bayi akan memiliki berat tiga kali lipat dari berat saat lahir. pada ulang tahun pertamanya. Pola pertumbuhan bayi pun bervariasi, beberapa bayi mengalami kenaikan yang tetap beberapa yang lain mengalami lonjakan yang cepat di periode tertentu. Lonjakan pertumbuhan dapat terjadi kapan saja, dan terkadang, lonjakan pertumbuhan akan memindahkan bayi ke persentil berat badan yang baru.

berat bayi di tahun pertama adalah

Apa yang mempengaruhi berat badan bayi

Beberapa faktor dapat mempengaruhi seberapa cepat bayi bertambah berat badan.

Berikut faktor-faktor tersebut antara lain:

Jenis kelamin. Meskipun bisa bervariasi, bayi laki-laki seringkali lahir dengan ukuran yang lebih besar dibanding bayi perempuan. Secara penambahan bayi laki – laki sedikit lebih cepat dibandingkan bayi perempuan selama masa bayi.
Nutrisi. Penambahan berat badan bayi sangat tergantung dari nutrisi yang didapatkan. Bayi yang disusui secara eksklusif cenderung bertambah dan tumbuh lebih cepat dalam 6 bulan pertama.
ASI. Kenaikan berat badan dan tingkat pertumbuhan juga dapat bervariasi tergantung pada apakah bayi mengkonsumsi ASI atau susu formula. Berdasarkan penelitian, bayi yang mengkonsumsi ASI akan tumbuh lebih cepat dibanding bayi yang diberi susu formula selama 6 bulan pertama. Namun, laju kenaikan berat badan itu bisa bergeser selama 6 bulan kedua. Penambahan berat badan bayi yang disusui mungkin bertambah dan tumbuh kurang cepat dibandingkan bayi yang diberi susu formula dari 6 bulan hingga 1 tahun.
Kondisi medis. Kondisi medis yang mendasari dapat menyebabkan perkembangan berat badan bayi bertambah lebih lambat. Beberapa penyakit dan gangguan kesehatan dapat mempengaruhi pertumbuhan bayi. Penyakit seperti kelainan jantung bawaan mungkin mengalami kenaikan berat badan lebih lambat daripada bayi tanpa kondisi tersebut. Kondisi yang mempengaruhi penyerapan nutrisi atau pencernaan, seperti penyakit celiac juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang lambat.
Prematuritas. Bayi yang lahir prematur dapat tumbuh dan bertambah berat badannya lebih lambat selama tahun pertama dibandingkan bayi yang lahir cukup bulan. Namun, banyak bayi yang lahir prematur mengalami kenaikan berat badan dengan cepat pada bulan-bulan pertama dan dapat “mengejar” berat badannya pada tahun pertama atau lebih.

Mengapa berat badan bayi penting

Berat badan bayi adalah salah satu acuan utama dokter dalam menganalisa kesehatan bayi. Berat badan bayi tidak naik menjadi kekhawatiran yang berdasar. Dengan mengetahui pola pertumbuhan berat bayi penyakit tertentu dapat dicegah atau ditangani lebih awal.

Berikut masalah kesehatan yang muncul pada bayi dengan berat badan kurang:

Kesulitan menyusu
Kalori dan makanan harian tidak tercukupi.
Muntah atau tersedak susu
Paparan infeksi prenatal
Cacat lahir, seperti fibrosis kistik

Berat badan bayi tidak naik menjadi perhatian karena dapat mempengaruhi kemampuan bayi Anda untuk mencapai tingkat perkembangan yang seharusnya. Kurangnya berat badan mungkin juga berdampak buruk pada sistem kekebalan mereka.

Selain berat badan kurang, kelebihan berat badan pada bayi pun perlu diwaspadai. Obesitas pada bayi berpotensi menimbulkan penyakit terutama diabetes. Jika Anda menderita diabetes atau diabetes gestasional, bayi Anda mungkin lebih besar dari bayi pada umumnya. Bayi dengan berat badan di atas berat bayi normal mungkin memerlukan perhatian medis ekstra untuk memastikan kadar gula darahnya tetap dalam kisaran normal.

Penting untuk menjaga berat bayi normal yang sehat saat mereka tumbuh dan memulai makanan padat. Melakukannya dapat membantu mereka mempertahankan berat normal bayi di kemudian hari. Berkonsultasilah dengan dokter jika pertumbuhan berat badan bayi mengkhawatirkan.