Griseofulvin
Griseofulvin obat apa? Ketika Anda pernah membacanya atau melihatnya di suatu tempat, kira-kira apa itu griseofulvin? Griseofulvin adalah obat yang termasuk ke dalam golongan antijamur. Maka kerja utamanya adalah mengobati penyakit akibat infeksi jamur. Yang dimaksud infeksi jamur adalah yang menimbulkan kurap, kaki atlet, gatal di kuku tangan dan kaki, atau kulit kepala.
Griseofulvin salep kulit bekerja dengan menjadi endapan pada sel keratin. Sel ini berada di permukaan kulit. Ini dengan maksud mencegah sel jamur berkembang biak serta terus-menerus menyerang kulit. Meski begitu obat griseofulvin harus didapatkan dengan resep dokter. Lalu bagaimana dengan griseofulvin dosis? Apakah dapat digunakan untuk anak? Dan bagaimana efek samping griseofulvin? Kita akan membahas itu dalam artikel kali ini.
Dosis Griseofulvin
Setelah membahas griseofulvin obat apa, berikutnya ada dosis yang harus diperhatikan. Ini dapat digunakan dewasa maupun anak-anak. Akan tetapi tidak diresepkan untuk anak < 2 tahun karena risiko dan kenyamanan produk belum diketahui. Sementara untuk dosis griseofulvin akan berbeda, didasarkan pada usia dan kondisi pasien.
Griseofulvin dosis yang umum diberikan :
- Pengobatan infeksi jamur di kuku (tangan dan kaki): dosis dewasa 500mg/12 jam. Dosis griseofulvin anak 10mg/kgBB per hari.
- Pengobatan infeksi jamur kulit kepala, selangkangan, dan kulit lainnya: dewasa 500 mg/hari. Dosis griseofulvin anak 10 mg/kgBB per hari.
Tidak menutup kemungkinan jika dosis griseofulvin akan menjadi berbeda lagi setelah dokter memastikan apa penyakitnya dan dimana areanya. Karena untuk tinea sendiri memiliki berbagai macam jenis (tinea capitis, tinea barbae, tinea korporis, tinea pedis) dan itu membutuhkan griseofulvin dosis yang berbeda-beda.
Indikasi Griseofulvin
Griseofulvin terdapat dalam banyak merk. Biasanya pasien akan diresepkan merk: Griseofulvin, Fungistop, Mycostop, Grivacin, Fulcin, Omeofulvin, dan Rexavin. Ini berbentuk tablet, tablet salut selaput, dan kaplet. Tidak ada griseofulvin salep kulit.
Indikasi griseofulvin seperti yang telah dikatakan adalah memerangi jamur yang mengakibatkan infeksi. Infeksi akibat jamur dapat berbentuk gatal kulit, kurap, kaki atlet, dan jamur di kulit kepala. Kulit bisa jadi tampak mengelupas seperti kering. Namun meski diberi pelembab itu tidak berhasil diredakan. Mungkin itu infeksi jamur yang menjadi indikasi griseofulvin.
Jika Anda terserang jamur, pastikan Anda mendapatkan griseofulvin obat. Ini adalah obat yang manjur. Indikasi griseofulvin memastikan jamur tidak kembali lagi.
Penggunaan Obat Griseofulvin
Griseofulvin tablet memiliki aturan pemakaian dalam kemasan obat. Ikuti itu dan juga anjuran dokter dalam meminumnya. Jangan terlalu banyak atau tidak sesuai aturan, agar penyakit cepat reda dan tidak memberikan efek sediaan griseofulvin yang buruk.
Barengi dengan makanan yang cukup mengandung lemak, saat mengkonsumsi obat griseofulvin. Mengapa? Griseofulvin adalah obat yang diserap baik oleh tubuh ketika penderita memakan makanan berlemak. Lama dari pengobatan sediaan griseofulvin tergantung kondisi pasien. Itu berarti bisa dalam hitungan minggu, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk lebih dari setahun. Oleh karenanya, pengonsumsian griseofulvin tablet harus disesuaikan pada jam yang sama di setiap harinya supaya lebih efektif.
Jangan menggandakan dosis griseofulvin apabila terlupa meminumnya. Jika sudah jauh dari jadwal pertama, biarkan saja. Tetapi jika masih dekat dari jeda, minumlah obat griseofulvin. Lanjutkan penggunaan bahkan meski keadaan terlihat membaik. Jika berhenti terlalu dini bisa membuat jamur kembali lagi. Kecuali jika terjadi alergi terhadap griseofulvin obat atau kondisi yang tidak kunjung membaik, maka konsultasi lanjutan bersama dokter dibutuhkan.
Efek Samping
Beberapa efek samping griseofulvin mungkin saja timbul. Meskipun tidak terlalu parah, tetapi beberapa efek samping griseofulvin yaitu: sakit kepala, diare, pusing, muntah dan mual, insomnia. Mereka kadang muncul, namun biasanya tidak. Hanya saja jika Anda memiliki alergi terhadap griseofulvin tablet maka mungkin saja gejala tadi muncul.
Penting untuk diperhatikan, ketika kondisi efek samping griseofulvin tersebut tidak kunjung mereda, dan justru disertai kesemutan pada tangan dan kaki, nyeri otot dan sendi, perubahan mood, dan urine menjadi gelap, Anda perlu menghentikan penggunaan dan menemui dokter. Juga griseofulvin adalah obat yang mungkin saja menimbulkan sindrom Stevens-Johnson.
Interaksi
Griseofulvin obat memiliki interaksi terhadap beberapa jenis obat lainnya. Untuk itu perhatikan. Jangan mengkonsumsinya bersama dengan obat-obat yang menimbulkan interaksi jika tidak ingin risiko menjadi lebih besar.
Sediaan griseofulvin memiliki interaksi terhadap obat antikoagulan, ciclosporin, dan salisilat. Itu akan mengurangi keefektifan griseofulvin. Penggunaan bersama dengan obat penenang, fenilbutazon, dan barbiturat juga membuat penyerapan griseofulvin obat sangat kurang. Bagi Anda yang mengonsumsi pil KB, dan obat-obat jenis darunavir, atazanavir, nilotinib, dan gefitinib, jangan menggunakan griseofulvin tablet karena akan mengurangi keefektifan obat-obatan tadi.
Terakhir, terdapat risiko sunburn, jika Anda meminum sediaan griseofulvin bersama dengan asam aminolevulinic.
Referensi:
- Medicines.org: Griseofulvin 500 mg tablets: https://www.medicines.org.uk/emc/product/10746/smpc#gref
- healthline: Griseofulvin oral tablet: https://www.healthline.com/health/griseofulvin-oral-tablet
- Rxlist: Griseofulvin: side effects, dosages, treatment: https://www.rxlist.com/consumer_griseofulvin_gris-peg/drugs-condition.htm
- Drugs.com: Griseofulvin dosage guide with precautions: https://www.drugs.com/dosage/griseofulvin.html
- Medline Plus: Griseofulvin: https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682295.html