Kayu Secang

oleh Ratna Sari · Dipublikasikan 24.10.2021 · Di update 21.10.2021

Kandungan

Berbagai Manfaat Kayu Secang
Efek samping Kayu Secang
Referensi

Secang adalah jenis tanaman perdu dengan pohon berduri dari jenis polong-polongan dengan bentuk daun kecil. Secang memiliki nama latin Caesalpinia sappan atau Biancaea sappan tumbuh subur di Indonesia, India dan Malaysia. Bagian tanaman yang paling sering dimanfaatkan adalah bagian dalam batang secang atau kayu secang yang mampu tumbuh hingga mencapai diameter 30 cm. Kayu secang adalah bagian dalam batang yang disebut empulur dari tanaman secang yang diyakini memiliki beragam manfaat bagi kesehatan.Manfaat kayu secang antara lain baik untuk penderita diabetes, penyakit kulit dan memiliki kandungan anti bakteri. Di jawa, kayu secang digunakan sebagai salah satu bahan untuk minuman hangat yang dikenal dengan wedang secang. Manfaat wedang secang ternyata bukan hanya sekedar penghangat badan, melainkan juga mampu memberikan manfaat lain yang sayang untuk dikesampingkan salah satunya meningkatkan imunitas atau kekebalan tubuh.

Berbagai Manfaat Kayu Secang

Secang adalah salah satu tanaman yang memiliki efek herbal yang dipercaya dapat memberikan manfaat untuk kesehatan tubuh. Biasanya sediaan kayu secang adalah berupa batang kayu yang dikeringkan dan sering dimanfaatkan sebagai wedang, manfaat wedang secang yang merupakan air seduhan kayu secang dapat memberikan rasa hangat bagi tubuh dengan warna menarik berupa minuman merah muda.

Berikut antara lain manfaat kayu secang untuk kesehatan :

Sebagai minuman tradisional untuk kesehatan yang memiliki efek anti tumor. Penelitian menunjukkan bahwa bahan aktif yang terdapat dalam kayu secang dapat menghambat pertumbuhan sel tumor, yang beberapa jenis diantaranya tergolong berbahaya serta memicu kanker.
Meningkatkan Kekebalan Tubuh. Kegunaan kayu secang juga diketahui mampu meningkatkan kekebalan tubuh terutama terhadap berbagai jenis bakteri penyebab tifus atau, diare dan masalah pencernaan umum lainnya.
Bersifat anti inflamasi. Minuman secang dapat membantu mencegah peradangan terutama dengan cara menghambat kerja protein yang secara alami menyebabkan terjadinya peradangan.

Merawat Kulit dari Jerawat. Kegunaan kayu secang dengan sifat anti peradangan ini juga dimanfaatkan dalam perawatan kulit. Manfaat kayu secang untuk kulit adalah dapat mencegah terjadinya jerawat sekaligus mencegahnya meradang serta membantu penyembuhan luka. Cara mendapatkan manfaat kayu secang untuk kulit adalah dengan membasuh wajah dengan air rendaman secang, pigmen brazilein yaitu pigmen merah [ada secang efektif melawan bakteri penyebab jerawat.

Menjaga kesehatan hati dan menurunkan glukosa darah.Manfaat kayu secang untuk diabetes diperoleh karena secang dipercaya bisa meningkatkan metabolisme glukosa. Selain itu senyawa brazilein pada minuman secang ikut melindungi dan memelihara kesehatan hati.

Menurunkan Tekanan Darah. Kandungan polyphenol dalam kayu secang dapat memberikan efek penurunan tekanan darah bagi penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Anti Bakteri. Kayu secang memiliki kandungan metanol yang secara alami menjadi bahan antimikroba yang menghambat berkembangnya bakteri.

Minuman tradisional untuk kesehatan. Di Indonesia, khususnya di daerah jawa, kayu secang kering menjadi salah satu unsur untuk menyiapkan wedang uwuh atau minuman sampah. Disebut demikian karena wedang atau minuman ini terdiri dari berbagai jenis bahan kayu herbal yang kemudian diseduh menjadi minuman wedang uwuh. Khasiat wedang uwuh salah satunya dapat mencegah asam lambung serta memberi rasa hangat pada tubuh. Khasiat wedang uwuh yang serupa wedang secang juga mampu mengatasi peradangan sekaligus meningkatkan imunitas.

Efek samping Kayu Secang

Meski manfaat kayu secang untuk kesehatan telah dibuktikan melalui berbagai penelitian, sejauh ini efek samping kayu secang masih belum ditemukan. Dalam sebuah penelitian untuk menguji toksikologi senyawa brazilein atau pewarna alami yang ditemukan pada kayu secang, dosis tertinggi sekalipun yang diberikan kepada objek penelitian, tidak memberikan efek samping apapun, sehingga secang aman untuk dikonsumsi sebagai penunjang kesehatan badan.