Pedofilia
Pemahaman
Apa itu pedofil? Arti pedofil yaitu orang yang memiliki orientasi seksual berkelanjutan terhadap anak-anak, umumnya berusia 13 tahun atau lebih muda, kata Blanchard. Tidak semua pedofil adalah penganiaya anak atau sebaliknya. Penganiaya anak ditentukan oleh tindakan mereka, pedofil ditentukan oleh keinginan mereka.
Apa itu pedofilia? Arti pedofilia ialah salah satu bentuk paraphilia, itu dianggap gangguan karena merugikan orang lain. Usia mereka yang terlibat menentukan apakah minat seksual atau hubungan 2 orang dianggap sebagai gangguan pedofil. Pada masyarakat Barat, diagnosa kelainan pedofil dilakukan pada usia minimal 16 tahun dan minimal 5 tahun lebih tua dari anak yang menjadi objek fantasi atau aktivitas seksual. Namun, seks antara remaja (usia 17-18) dan seorang anak berusia 12-13 tahun mungkin tidak dianggap sebagai gangguan. Kriteria usia yang digunakan untuk menentukan apakah aktivitas tersebut dianggap sebagai kejahatan mungkin berbeda.
Menurut Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental, DSM-5, pedofilia adalah tindakan yang melibatkan rangsangan seksual terhadap anak pra remaja, terlepas dari adanya tindakan atau tidak. Secara umum, definisi anak yaitu seorang anak yang belum dewasa dałam tahap kelahiran atau belum mengalami pubertas. Menurut WHO definisi anak yaitu dihitung sejak seseorang di dalam kandungan sampai dengan usia 19 tahun. Sejak Januari-31 Juli 2020 tercatat ada 4.116 kasus kekerasan pada anak di Indonesia, menurut Deputi Bidang Perlindungan Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA).
Etiologi pedofillia
Peneliti psikologi James Cantor berfokus pada penyebab pedofilia. Dengan membandingkan otak pria non dan pedofil menggunakan pencitraan resonansi magnetik, ia menemukan perbedaan pada materi putih berupa akson yang menghubungkan berbagai area otak. Pada pedofil, kepadatan materi putih lebih rendah di beberapa tempat.
James Cantor menjelaskan bahwa orang dewasa non-pedofil secara alami memiliki naluri pelindung saat melihat seorang anak dan naluri genit saat melihat orang dewasa yang menarik mereka. Namun di kalangan pedofil anak, pemandangan seorang anak memicu dorongan rayuan dalam diri mereka. Menurutnya, hal ini disebabkan oleh cara materi putih menghubungkan area tertentu di otak.
Dia yakin kelainan pada materi putih ini berkembang selama trimester pertama kehamilan. Stres ibu, malnutrisi, kondisi hidup yang sulit, semua faktor ini sangat mempengaruhi ‘sub kimiawi’ di mana janin berkembang. Meskipun penelitiannya menunjukkan bahwa pedofilia adalah bawaan lahir, James Cantor bersikeras bahwa pedofil tidak ditakdirkan untuk menjadi pelaku kekerasan.
Gejala pedophil
Ini lebih sering terjadi pada pria dibandingkan pada wanita. Salah satu ciri pedofil adalah mereka mungkin merasa tertarik pada anak laki-laki, perempuan muda atau keduanya. Tidak diketahui apakah anak perempuan lebih mungkin menjadi korban daripada anak lelaki, meskipun anak perempuan tampaknya lebih cenderung menjadi korban pelecehan seksual secara umum.
Orang dewasa umumnya dikenal oleh anak tersebut dan mungkin anggota keluarga, orang tua tiri atau seseorang yang berwenang (seperti guru atau pelatih). Beberapa hanya tertarik pada anak-anak dari keluarganya sendiri (inses). Beberapa pedofil hanya tertarik pada anak-anak, seringkali termasuk dalam kelompok usia tertentu atau pada tahap perkembangan tertentu. Yang lainnya tertarik pada anak-anak dan orang dewasa.
Menatap atau menyentuh secara umum tampaknya lebih umum daripada menyentuh alat kelamin atau berhubungan seks. Pedofil predator dapat menggunakan kekerasan atau paksaan untuk melakukan pelecehan seksual terhadap seorang anak dan mereka dapat mengancam untuk menyakiti anak atau hewan peliharaannya jika anak tersebut berbicara. Pedofil anak seringkali menderita gangguan kepribadian antisosial.
Prognosis pedophilia
Banyak pedofil anak mengalami atau mengembangkan kecanduan atau ketergantungan narkoba dan depresi. Penyebab pedofil, seringkali mereka berasal dari keluarga dengan disfungsi dan konflik perkawinan sering terjadi. Banyak dari mereka menjadi korban pelecehan seksual masa kanak-kanak, melampiaskan trauma tersebut pada orang lain. Arti pelampiasan disini maksudnya sesuatu yang digunakan atau dilakukan untuk menghilangkan stres psikologis seseorang.
Anamnesis pedophil
Dokter mendiagnosis pedofilia saat orang tersebut:
Telah mengalami gangguan ini setidaknya selama 6 bulan
Memiliki fantasi seksual yang intens dan berulang, dorongan atau perilaku yang melibatkan 1 atau lebih anak, biasanya berusia 13 tahun atau lebih muda
Merasa sangat cemas atau tidak dapat berfungsi secara normal (di tempat kerja, dalam keluarga atau dalam interaksi mereka dengan orang lain) atau mereka telah memuaskan keinginan mereka
Setidaknya berusia 16 tahun dan setidaknya 5 tahun lebih tua dari anak yang menjadi objek fantasi atau perilaku, Pengecualian adalah hubungan antara remaja berusia 17-18 tahun dan anak berusia 12-13 tahun.
Pengobatan pedofil
Askep pedophil adalah dengan psikoterapi individu atau kelompok jangka panjang serta obat-obatan yang memengaruhi libido dan mengurangi kadar testosteron, hasil perawatan bervariasi. Hasil terbaik diperoleh jika partisipasi bersifat sukarela dan orang tersebut menerima pelatihan dalam keterampilan sosial serta pengobatan untuk masalah mereka yang lain, seperti penyalahgunaan zat atau depresi. Perlakuan hanya dicari setelah penangkapan kriminal atau tindakan hukum mungkin kurang efektif.
Mengurung pedofil di penjara atau institusi lain, bahkan dalam waktu yang lama, tidak mengubah keinginan dan fantasi pedofil. Namun, beberapa pedofil anak yang dipenjara yang dikutuk untuk mengikuti pengobatan jangka panjang terkontrol (umumnya obat-obatan), dapat menghentikan semua aktivitas pedofil dan bergabung kembali ke dalam masyarakat.
Dokter di Amerika Serikat biasanya menggunakan obat-obatan berikut:
Medroksiprogesteron asetat, secara intramuskular, Medroksiprogesteron (progestin) mirip dengan hormon progesteron wanita
Leuprolide adalah alternatif.
Medroksiprogesteron dan leuprolida mencegah kelenjar pituitari memberi isyarat ke testis untuk memproduksi testosteron. Dengan cara ini, mereka mengurangi kadar testosteron dan libido. Dokter melakukan tes darah secara teratur untuk memantau efek obat-obatan ini pada fungsi hati, serta tes lainnya (termasuk tes kepadatan tulang dan tes darah untuk mengukur kadar testosteron). Kegunaan obat ini pada pedofil wanita belum banyak diketahui.
Antidepresan yang disebut Selective Serotonin Reuptake Inhibitors (SSRI) juga bisa membantu. Mereka dapat membantu mengendalikan dorongan dan fantasi seksual, menurunkan libido dan dapat menyebabkan disfungsi ereksi. Perawatan obat paling efektif bila dikombinasikan dengan psikoterapi dan pelatihan keterampilan sosial.
Pencegahan pedofil
Banyak ahli kesehatan mental percaya penting untuk melakukan intervensi dengan pedofil sebelum mereka mengambil tindakan, dengan membuat bantuan yang dapat diakses oleh pedofil yang sadar akan situasinya. Tidak hanya membantu mereka, tetapi bisa dibilang cara terbaik untuk menghindari korban.
Psikiater juga mendorong pasiennya yaitu para pedofil anak untuk berlatih berfantasi tentang orang dewasa ketika mereka terangsang, misalnya dengan melihat tayangan pornografi orang dewasa. Pengertian dorongan ialah menanamkan kepercayaan diri yang menempatkan keberanian di tempat yang kurang, di mana ada ketidakpastian dan keraguan.
Kita hidup lebih lama dan lebih lama dan itu adalah hal yang sangat indah. Meski demikian, tubuh kita semakin menua dan kita wajib menerima bantuan untuk terus menjalani kehidupan yang harmonis. Kacamata untuk melihat dari dekat, implan gigi, alat bantu dengar, seksualitas tidak terkecuali dalam perkembangan ini. Jadi mengapa tidak mencari bantuan ketika seksualitas Anda menderita karena usia lanjut?
Jika Anda ingin hidup lama dalam harmoni seksual, hargai tubuh Anda, manjakanlah dan terima kasih dengan terus memberi Anda kenikmatan seksual (selain kesehatan yang baik di bidang lain!)
Referensi
1. WebMD: What is Pedophilia: https://www.webmd.com/mental-health/features/explaining-pedophilia
2. Danielle Bernock: 5 Ways Encouragement Is Powerful: https://www.daniellebernock.com/5-ways-encouragement-is-powerful/
