Povidone Iodine

oleh Mahendra Pratama · Dipublikasikan 22.12.2021 · Di update 16.12.2021

Kandungan

Pemahaman
Produk yang mengandung povidone iodine
Indikasi povidone iodine
Kontraindikasi povidone iodine
Dosis dan cara menggunakan Betadine atau povidone iodine
Tindakan pencegahan
Efek samping
Overdosis
Referensi :

Pemahaman

Povidone iodine adalah termasuk ke dalam kelompok farmakoterapi yaitu antiseptik dan disinfektan yang berfungsi sebagai bakterisidal dan fungisida untuk melawan candida albicans. Ini termasuk juga dalam kelompok antiseptik turunan yodium. Povidone iodine adalah iodophor, yaitu sebuah kompleks organik yang mengandung sekitar 10% yodium aktif yang tersedia sebagai obat luka.

Cara kerja povidone iodine adalah yodium dilepaskan secara perlahan dan bertahap sebagai bakterisida dalam waktu kurang dari 5 menit secara in vitro pada semua bakteri dan fungisida pada khamir. Povidone iodine mengandung bahan organik seperti protein, serum, darah dan lain-lain. Biasanya berwarna coklat dan mudah dibersihkan serta hanya digunakan sebagai obat luka pada kulit luar dan bukan digunakan secara oral.

Produk yang mengandung povidone iodine

Produk yang mengandung povidone iodine adalah:

Obat Betadine
Obat Betadine feminine hygiene
Betadine vaginal douche
Betadine kumur.

Kandungan Betadine adalah 10% povidone iodine. Kandungan Betadine dan fungsi Betadine adalah sama dengan povidone iodine yaitu sebagai antiseptik dan obat luka. Namun fungsi Betadine pada setiap perawatan dapat berbeda bergantung pada pada masing-masing jenisnya. Harga Betadine, Betadine feminine hygiene, Betadine vaginal douche dan Betadine kumur bervariasi tergantung jenis dan ukurannya. Di Indonesia, harga Betadine mulai dari Rp 18.000 dan mudah ditemukan di toko obat.

Indikasi povidone iodine

Antisepsis pada luka atau luka bakar yang dangkal dan tidak terlalu luas
Pengobatan tambahan pada kulit dan selaput lendir terutama dikarenakan bakteri atau berpotensi menjadi superinfeksi
Antisepsis pada kulit setelah operasi, namun tidak bertujuan untuk mensterilkan melainkan mengurangi jumlah mikroorganisme untuk sementara.

Kontraindikasi povidone iodine

Povidone iodine tidak boleh digunakan bila anda memiliki atau menderita beberapa kondisi berikut:

Alergi terhadap salah satu zat konstituen khususnya povidone
Untuk desinfeksi peralatan medico bedah
Bayi baru lahir kurang dari 1 bulan
Digunakan berkepanjangan selama trimester ke 2 dan ke 3 kehamilan dan menyusui
Dikombinasikan dengan antiseptik yang berasal dari merkuri
Permukaan luka besar dan terbuka
Di bawah oklusi
Kulit berlendir atau bernanah.

manfaat povidone iodine

Dosis dan cara menggunakan Betadine atau povidone iodine

Berikut adalah dosis dan cara menggunakan Betadine atau povidone iodine yang berhubungan dengan kulit:

Digunakan murni atau encer sebagai antisepsis pada kulit setelah pembedahan dengan cara mengoleskannya pada area kulit yang akan dirawat
Pada luka lecet atau luka bakar superfisial yang tidak terlalu luas serta luka pada kulit dan selaput lendir karena bakteri, gunakan larutan yang diencerkan sampai 1/10 dengan air atau serum fisiologis steril. Sedangkan untuk irigasi luka, gunakan larutan yang diencerkan sampai 2% dalam larutan garam fisiologis steril.

Tindakan pencegahan

Kombinasi yodium atau merkuri harus dihindari karena dapat meningkatkan risiko senyawa kaustik. Yodium adalah oksidan yang memiliki ketidakcocokan kimiawi dengan agen pereduksi namun sebenarnya dapat dinonaktifkan oleh natrium tiosulfat sebagai penawarnya.

Efek samping

Meskipun povidone iodine adalah obat luar namun tetap dapat menimbulkan dampak serius bila digunakan tidak sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Berikut adalah beberapa efek samping yang dapat timbul:

Bila digunakan secara berulang dan berkepanjangan, kelebihan yodium dapat terjadi sehingga menyebabkan disfungsi tiroid terutama pada pasien prematur dan berat
Risiko alergi terhadap yodium dan reaksi hipersensitivitas seperti urtikaria, angioedema, syok anafilaksis dan reaksi anafilaktoid
penggunaan pada area yang luas dan pada luka bakar kronis dapat menyebabkan efek sistemik seperti gangguan fungsi ginjal dengan asidosis metabolik
Dermatitis kaustik seperti luka bakar jika terjadi maserasi dan eksim kontak
Bila digunakan jangka panjang pada masa kehamilan dapat menyebabkan kelebihan yodium sehingga berdampak hipotiroidisme janin, biologis atau bahkan klinis. Jika pemberiannya dilakukan selama trimester ke 2, di akhir kehamilan bisa menimbulkan gondok
Untuk wanita menyusui, yodium dapat masuk ke dalam susu pada konsentrasi yang lebih besar dari pada plasma ibu yang berisiko hipotiroidisme pada bayi.

Overdosis

Overdosis povidone iodine dapat terjadi bila dikonsumsi secara oral yang masif sehingga dapat menyebabkan keracunan serius. Bila hal ini terjadi segera hubungi ahli medis untuk mendapatkan perawatan khusus dan di lingkungan yang khusus juga.