Pregabalin

oleh Ratna Sari · Dipublikasikan 17.12.2021 · Di update 24.07.2024

Kandungan

Indikasi Pregabalin
Dosis Pregabalin
Efek Samping Pregabalin
Referensi :

Pregabalin adalah obat yang digunakan untuk mengatasi rasa nyeri yang disebabkan oleh kerusakan saraf akibat penyakit diabetes dan infeksi virus herpes zoster serta nyeri saraf yang diakibatkan oleh cedera tulang belakang. Pregabalin merupakan obat yang dijual di pasaran dengan merk dagang lyrica, provelyn atau lyrica pregabalin dan tidak tersedia dalam versi obat generik. Pregabalin adalah obat resep yang pemakaiannya harus mendapatkan persetujuan dokter. Pregabalin adalah obat oral yang tersedia dalam bentuk kapsul, larutan dan pregabalin tablet rilis panjang.

Indikasi Pregabalin

Indikasi pregabalin adalah meredakan rasa nyeri yang diakibatkan oleh penyakit diabetes, infeksi virus herpes zoster serta nyeri karena cedera tulang belakang. Indikasi pregabalin lainnya juga untuk mengatasi rasa nyeri di sekujur tubuh, pregabalin dapat diminum bersama dengan obat lainnya untuk mengatasi onset kejang parsial. Pregabalin mengurangi rasa nyeri dengan menenangkan saraf yang rusak atau terlalu aktif di dalam tubuh yang dapat memicu kejang dan rasa sakit. Pregabalin adalah obat yang tidak dapat ditemukan dalam bentuk generik, dan merupakan obat yang dikenal di pasaran dengan merk lyrica, provelyn dan lyrica pregabalin.

Kontra Indikasi

Obat pregabalin dapat menimbulkan indikasi yang berlawanan bagi orang-orang dengan kondisi kesehatan tertentu. Karena pregabalin adalah obat keras, maka sebaiknya anda selalu menyampaikan kondisi anda sebelum membiarkan dokter meresepkan obat pregabalin untuk anda.

Sejumlah kondisi kesehatan yang dapat meningkatkan efek samping penggunaan pregabalin :

Orang-orang dengan masalah ginjal. Kandungan pregabalin sulit dibersihkan ginjal dari tubuh sehingga untuk mereka yang memiliki masalah ginjal, dosis yang diberikan sesuai dengan kondisi ginjal anda.
Penderita gangguan jantung. Pregabalin adalah obat yang dapat memperparah kondisi jantung anda sehingga dapat memperparah kondisi anda seperti menyebabkan pembengkakan tungkai atau kaki, dan menyebabkan retensi cairan (pembengkakan) di tubuh anda.
Orang-orang dengan gangguan mental dan perilaku. Konsumsi pregabalin tablet dapat meningkatkan resiko dan pikiran bunuh diri, mempengaruhi suasana hati sekaligus memperburuk depresi anda.
Riwayat penyalahgunaan narkotika dan alkohol. Jika anda pernah melakukan penyalahgunaan narkotika dan alkohol di masa lalu, pregabalin tablet dapat menyebabkan penyalahgunaan, karena obat ini tergolong obat dengan zat terkontrol.
Bagi wanita hamil. Penggunaan obat pregabalin harus dikonsultasikan dengan dokter terkait efeknya terhadap janin yang dikandung.
Resiko bagi wanita menyusui. Jika anda tengah menyusui dan mengkonsumsi pregabalin, maka sebagian kecil obat pregabalin dapat masuk ke dalam asi sehingga membawa efek samping bagi anak untuk itu perlu melakukan diskusi dengan dokter apakah anda akan berhenti menyusui atau berhenti mengkonsumsi obat ini.
Pria yang berencana menjadi ayah.Konsumsi pregabalin tablet dapat menyebabkan gangguan kesuburan pada pria karena membuat perubahan pada bentuk sperma.

pregabalin adalah

Dosis Pregabalin

Sebagai jenis obat keras, pregabalin tidak dapat diminum sembarangan. Pregabalin juga tidak tersedia dalam bentuk generik dan lebih dikenal dengan sejumlah nama seperti lyrica, provelyn dan lyrica pregabalin. Konsumsi pregabalin sebaiknya dengan dosis yang tepat dan sesuai saran dokter untuk menghindari resiko efek samping yang lebih serius. Pregabalin tersedia dalam bentuk kapsul pregabalin mulai dari 25 mg, 50 mg, kapsul pregabalin 75 mg, pregabalin 100 mg hingga yang tertinggi 300 mg.

Adapun dosis pemberian pregabalin sesuai kondisi yang ditangani adalah sebagai berikut :

Dosis untuk nyeri saraf yang diakibatkan diabetes.

1. Dosis dewasa (18 – 64 tahun). Dosis awal 50 mg diminum 3 kali sehari, dosis akan ditingkatkan seiring respon tubuh terhadap obat ini. Dosis maksimum adalah 100 mg/ sekali minum sehingga dosis maksimal dapat mencapai 300 mg.
2. Dosis untuk anak – anak usia 0 – 17 tahun. Obat ini tidak dikenal untuk perawatan anak usia 0 -17 tahun.

Dosis untuk lansia. Untuk lansia, kondisi ginjal telah mengalami penurunan sehingga mempengaruhi upaya pembersihan obat ini oleh ginjal. Untuk itu dosis yang dianjurkan dari yang terendah agar tidak menumpuk terlalu banyak di dalam tubuh.

Dosis nyeri saraf karena cedera tulang belakang untuk dewasa (18 – 64 tahun). Dosis permulaan pregabalin 75 mg diminum 2x sehari. Hingga dosis maksimum yang disarankan 600 mg per hari dengan pembagian 300 mg diminum dua kali sehari.

Dosis untuk kejang onset parsial jika diminum bersamaan dengan obat anti kejang lainnya untuk dewasa (18 – 64 tahun)

Dosis permulaan, pregabalin 75 mg diminum dua kali sehari, atau pregabalin 50 mg diminum 3 kali sehari. Total dosis 150 mg per hari. Dosis maksimum adalah 600 mg/ hari.

Peningkatan dosis dilakukan sesuai dengan petunjuk dokter dan melihat sejauh mana respon anda terhadap pengobatan yang diberikan.

Efek Samping Pregabalin

Dari sekian banyak kegunaan pregabalin, ada beberapa efek samping yang dapat ditimbulkan setelah mengkonsumsi jenis obat ini.

Adapun efek samping pregabalin adalah :

Efek samping umum pengobatan dengan pregabalin dapat berupa :

Pusing
Mengantuk.
Kesulitan berkonsentrasi
Gangguan penglihatan
Mulut kering
Tangan dan kaki bengkak
Peningkatan berat badan.

Efek samping yang lebih serius dari konsumsi pregabalin antara lain :

Reaksi alergi. Ruam kulit, bengkak di bagian mulut, gusi, tenggorokan, lidah atau leher serta kesulitan bernafas.
Halusinasi. Pikiran untuk melakukan bunuh diri, merasa gelisah, depresi yang makin memburuk.
Perubahan perilaku. Lekas marah, sulit tidur, lebih agresif dan kasar, bicara dan bertindak secara berlebihan, suasana hati dan perilaku yang berubah dari biasanya.
Gangguan jantung. Terjadi pembengkakan tangan dan kaki serta nyeri dada.
Masalah pada pernapasan yang lebih serius. Sulit bernapas, pernapasan melambat dan dangkal diikuti rasa kantuk yang hebat.

Apapun kondisi anda jika memerlukan pengobatan dengan pregabalin maka semua informasi di atas diharapkan dapat menjadi tambahan informasi bukan acuan utama. Dokter tetaplah orang yang paling tepat untuk mendiskusikan berbagai gejala yang anda miliki untuk mendapatkan penanganan dan pengobatan yang tepat dan akurat.