Selada

oleh Ratna Sari · Dipublikasikan 02.07.2022 · Di update 01.07.2022

Kandungan

Manfaat daun selada untuk kesehatan
Referensi :

Selada atau daun sla adalah tumbuhan sayur yang biasanya di tanam di daerah beriklim sedang maupun daerah tropika. Selada atau beberapa orang menyebutkan sebagai lettuce kegunaan utamanya adalah sebagai salad. Selada mempunyai bentuk dan ukuran seperti sayur kol. Daun selada memiliki banyak jenis dan berbagai manfaat untuk kesehatan. Kita sangat sering melihat daun selada pada hiasan makanan, hamburger, salad sayur, kebab, dan makanan lainya. Kita juga sangat mudah menjumpai sayur selada ini di pasar tradisional dan di supermarket. Sayur selada ini merupakan sayuran hijau yang mengandung banyak beta wortel yang disebut sebagai lutein dan zeaxanthin. Kedua zat tersebut merupakan zat antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari berbagai jenis kanker seperti kanker kulit, kanker payudara, dan kanker paru-paru. Selain itu sayur selada juga mengandung kandungan serat yang sangat tinggi. Kandungan zat antioksidan yang lengkap pada sayur selada juga bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Sayuran selada adalah bagian dari keluarga bunga aster dan thistle. Sayuran selada ini mulai dikenal dan dihidangkan di meja raja – raja Persia sejak abad ke-6 SM. Sayuran selada ini digunakan oleh penduduk Yunani dan Romawi sebagai makanan pokok dan obat – obatan. Penduduk Cina percaya bahwa sayuran selada membawa keberuntungan dan penduduk cina memakan sayuran selada ini pada acara – acara khusus saja. Sayuran selada diperkenalkan ke Amerika oleh Christopher Columbus. Saat ini sayuran selada sudah ada di seluruh penjuru dunia.

Selada atau dalam nama ilmiah disebut sebagai Lactuca sativa memiliki banyak kandungan nutrisi.

Nutrisi selada tiap 100 gram, meliputi :

Kalori (kcal) 14
Jumlah lemak 0,2 g
serat 1,3 g
Air 94,98 g
gula 0,78 g
kolesterol 0 mg
Natrium 28 mg
Kalium 194 mg
Jumlah karbohidrat 2,9 g
Protein 1,4 g
Vitamin A 7.405…
Kalsium 36 mg
Vitamin D 0 IU
Vitamin C 9,2 mg
Zat besi 0,9 mg
Vitamin B6 0,1 mg
Magnesium 13 mg
Fosfor 29 mg
Zinc 0,18 mg
Thiamin 0,070 mg
Riboflavin 0,080 mg
Niacin 0,375 mg

Ada beberapa jenis selada yang sering digunakan oleh penduduk di dunia ini. Kira – kira ada 10 jenis selada yang paling sering sering digunakan oleh orang – orang tetapi mereka tidak tahu nama dari jenis selada tersebut. Oleh karena itu mari kita bahas jenis selada tersebut agar tidak tertukar ketika mau menggunakan jenis selada tersebut.

manfaat selada adalah

10 jenis selada yang paling sering digunakan adalah sebagai berikut :

Lollo Verde. Lollo verde sering disebut juga sebagai selada keriting. Selada keriting ini paling sering digunakan dalam membuat masakan indonesia. Bentuk dari Selada keriting adalah daunya bergelombang atau keriting dan berwarna hijau muda. Karena bentuk daun selada ini keriting, berenda dan melengkung maka selada ini disebut juga sebagai selada keriting. Selada keriting ini berukuran kecil hingga sedang yaitu berdiameter rata – rata 15 sampai 20 cm. Selada keriting ini bila dimakan terasa lembut, renyah, dan kenyal dengan rasa manis yang ringan. Selada ini sangat cocok digunakan keadaan mentah karena daun selada yang berenda terlihat hijau segar dan rasanya yang ringan. Daun selada keriting ini bisa kita gunakan untuk hiasan, sebagai campuran sandwich atau roti panggang, atau sebagai taburan sup. Daun selada keriting ini akan bertahan selama 4 hari bila disimpan di lemari es.
Lollo Rosso. Lollo rosso atau sering disebut sebagai selada merah adalah kelompok kultivar selada dengan daun merah. Selada merah ini berukuran kecil hingga sedang, berdiameter rata – rata 15 – 20 cm, dan tumbuh dalam bentuk roset yang rapat dan padat. Selada merah ini daunnya berenda dan melengkung, berbentuk kipas berwarna hijau muda di tengah dan transisi ke merah tua di sekitar tepinya. Selada merah ini lembut, renyah, dan kenyal dengan rasa manis, sedikit pahit dan pedas. Selada merah ini tersedia sepanjang tahun. Selada merah ini mengandung vitamin A dan C, folat, serat, antioksidan, dan zat besi.
Butterhead. Selada butterhead adalah salah satu jenis selada yang populer di eropa, terutama di bagian utara. Selada butterhead ini ukurannya cenderung lebih kecil dari pada selada yang lain, serta sedikit gepeng dan bagian kepala yang tidak terlalu padat. Daunnya lebar, berlipat, lembut, dengan tekstur lunak. Ciri khas selada ini adalah bentuknya yang bulat menyerupai kelopak, karena itulah selada ini pada akhirnya disebut sebagai selada butterhead. Butterhead lettuce umumnya digunakan sebagai dressing ataupun ditambahkan ke dalam sandwich.
Celtuce. Celtuce disebut juga sebagai selada batang, selada asparagus, atau selada cina. Selada ini sangat populer di Cina dan Taiwan. Daunnya berwarna hijau pucat, empuk, dan batangnya berwarna putih bisa dimakan mentah atau dimasak. Rasanya ringan tapi pedas , dan ada rasa sedikit berasap.
Escarole. Escarole adalah sejenis selada yang mempunyai daun berwarna hijau, berdaun lebar dan keriting, serta rasanya sedikit pahit. Dibandingkan dengan selada gunung es, escarole mengandung dua hingga tiga kali nutrisi dan lebih banyak vitamin A dan serat. Salad escarole ini sering digunakan sebagai salad hijau, ditumis, atau bahkan bisa direbus seperti sawi hijau.
Frisee. Frisee ini merupakan selada yang bentuknya keriting, tipis, kecil dan rasanya sedikit pahit. Daunnya yang keriting ini bisa rusak bila dipotong menggunakan pisau. Selada ini disajikan dengan potongan – potongan besar agar tampilan terlihat eksotis. Salad ini bisa bertahan kesegarannya di dalam kulkas hingga 5 hari. Sebaiknya dicuci dahulu dan dimasukkan ke kantong plastik bening sebelum di masukkan ke kulkas.
Iceberg. Iceberg sering disebut juga sebagai selada bokor atau juga disebut sebagai selada gunung es. Selada bokor ini memiliki daun hijau pucat dan tumbuh di ubi seperti kubis. Selada bokor ini tumbuh paling baik pada iklim yang dingin dan membutuhkan musim dingin yang panjang untuk pertumbuhan yang sempurna. Selada bokor ini banyak mengandung vitamin K, vitamin A, asam folat dan senyawa lain yang penting buat tubuh. Selada bokor ini paling sering juga dipakai sebagai salad. Selada bokor ini juga bisa dicampurkan untuk sandwich ataupun burger.
Radicchio. Radicchio sering disebut juga sebagai Chicory Italia karena penggunaannya yang umum dalam masakan italia. Selada ini memiliki daun yang warna – warni daun merah berurat putih yang membentuk kepala. selada ini memiliki rasa pahit dan pedas yang melunak jika dipanggang.
Romaine. Selada romaine ini memiliki sifat yang kokoh, renyah, dan penuh nutrisi, dan rasanya gurih. Selada romaine ini juga disebut sebagai selada cos. Selada ini juga sering digunakan sebagai salad. Beberapa orang juga lebih senang mencampur selada ini dengan minyak zaitun kemudian dipanggang.
Summercrisp. Selada ini hidup di musim panas. Oleh karena itu selada ini disebut sebagai summercrisp. Selain itu selada ini juga disebut sebagai selada batavia atau French crisp. Selada ini bila dimakan rasanya sangat renyah, manis, berair dan tanpa rasa pahit.

Manfaat daun selada untuk kesehatan

Ternyata manfaat daun selada sangat beragam mulai dari pencegahan terjadinya sakit alzheimer dan kanker juga. Akan tetapi, banyak orang yang tidak tahu tentang manfaat daun selada ini.

Berikut adalah beberapa manfaat daun selada untuk kesehatan yaitu diantaranya:

Menangkal radikal bebas
Meningkatkan daya tahan tubuh
Menjaga kesehatan tulang dan gigi
Sangat baik untuk kesehatan mata
Sangat baik untuk ibu hamil karena banyak mengandung asam folat
Dapat menurunkan tekanan darah
Mencegah terjadinya alzheimer
Sangat bagus untuk diet terutama selada air
Sangat baik untuk pencernaan karena banyak mengandung serat
Sangat berpotensi untuk mencegah kanker
Bisa digunakan untuk menstabilkan hormon tiroid terutama selada air
Bisa memperbaiki kerusakan DNA
Dapat menjadi obat alami untuk anemia
Mengatasi insomnia
Dapat mencegah obesitas

Banyak sekali manfaat daun selada yang bisa kita peroleh jika kita mengkonsumsi selada. Pilihlah selada yang cocok dengan fungsi dan manfaat selada yang sesuai dengan keinginan anda.