Vertigo Servikal

Pemahaman Vertigo Servikal

Apa penyebab kepala pusing? jawabannya mungkin saja vertigo. Secara umum vertigo adalah sakit kepala terasa berat dan melayang seperti berbayang dan, tubuh atau lingkungan yang terasa berputar atau ngambang dan disertai dengan mual dan muntah yang merupakan akibat dari refleks vagal yang sering menyertai gangguan vestibular. Sedangkan vertigo servikal adalah jenis vertigo yang tidak hanya dirasakan pada kepala terasa berat dan melayang tetapi juga dimulai dari leher.

Etiologi Vertigo Servikal

Vertigo dapat muncul dikarenakan gangguan yang timbul pada telinga, hidung, tenggorokan, sistem saraf pusat dan sistem kardiovaskular yang dapat mengakibatkan perut mual kepala pusing. Terdapat 4 hipotesis berbeda dari penyebab vertigo servikal, yaitu dikarenakan vertigo serviks yang disebabkan oleh gangguan pada proprioseptif yang ada di leher, sindrom Barre-Lieou, rotasi leher yang mengakibatkan gangguan sirkulasi pada arteri vertebral yang mengakibatkan pusing dan muncul vertigo, dan trauma pada leher. 

Symptom Vertigo Servikal

Vertigo servikal biasanya ditandai dengan gejala vertigo yang dimulai dari tulang leher belakang. Gejala yang dirasakan biasanya tumpang tindih antara vertigo servikal dan migrain. Anamnesis yang dilakukan dokter dan pasien tidak cukup untuk membedakan antara penderita vertigo serviks dan penderita migrain atau gangguan vestibular. Tidak hanya tumpang tindih dengan gejala migrain, vertigo serviks pun tumpang tindih dengan kombinasi gejala dan temuan objektif seperti pusing melayang, tiba-tiba pusing, pusing berat dan pusing psikogenesis. Pasien vertigo servikal biasanya mengalami nyeri pada bagian belakang leher dan daerah oksipital.

Dizziness

Diagnosis Vertigo Servikal

Diagnosa pusing karena vertigo servikal sulit didiagnosa dikarenakan gejalanya yang mirip dengan gejala penyakit lain. Akan tetapi jika pasien mengalami keluhan vertigo atau kepala melayang yang tidak disertai dengan nyeri pada bagian leher maka pasien tidak mungkin menderita vertigo serviks. Benign paroxysmal positional vertigo (BPPV) sering salah diagnosis sebagai vertigo serviks. Maka dari itu, tes Dix-Hallpike adalah suatu tes yang cukup penting untuk mendiagnosis pasien vertigo servikal. Untuk membedakan vertigo dari rotasi vertebral sindrom arteri biasanya digunakan MRA atau CTA (computed tomography angiography). Digital subtraction angiography  (DSA) adalah salah satu tes yang cukup penting untuk mengidentifikasi area yang tepat dari vertebra mekanis kompresi arteri.

Tatalaksana Vertigo Servikal 

Penatalaksanaan bagi penderita vertigo servikal cukup sulit dilakukan karena sumber gejalanya sangat sulit diidentifikasi. Beberapa peneliti mengatakan bahwa terapi manual sangat efektif bagi penderita vertigo servikal. Terapi manual menunjukkan hasil yang sangat positif untuk pusing cervicogenic. Selain itu terapi SNAGs adalah salah satu terapi manual yang aman dan efektif untuk cara menghilangkan pusing melayang dan meredakan rasa sakit. Selain itu terapi SNAGs juga memberikan efek yang signifikan untuk mengurangi rasa sakit pada leher, pusing dan muntah, dan kecacatan yang disebabkan oleh disfungsi tulang belakang leher. Menggabungkan terapi manual dan rehabilitasi vestibular menunjukkan hasil yang cukup baik sebagai cara pengobatan bagi para penderita vertigo servikal. Obat-obatan biasanya hanya dapat meredakan rasa sakit pada penderita vertigo servikal untuk sementara saja dan tidak menunjukkan hasil yang signifikan terutama obat untuk pusing tidak akan membantu dalam mengurangi gejala pusing dari vertigo.

Referensi :

  1. Painphysicianjournal: Pathogenesis, Diagnosis, dan Perawatan Servikal Vertigo: https://www.painphysicianjournal.com/linkout?issn=vol=18&page=E583
  2. BMJ Journal: Vertigo Servikal: https://jnnp.bmj.com/content/71/1/8.long
  3. PMC: Gejala Vertigo Servikal: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6383310/ 

Mahendra Pratama

Mahendra Pratama, seorang ahli gizi berusia 52 tahun dan bekerja di Handal Dok sebagai penulis/editor. Ia lulus dari Universitas Wijaya Kusuma sekitar 25 tahun yang lalu. Dia adalah mahasiswa yang berprestasi. Mahendra sering menulis artikel tentang nutrisi atau cara menjaga kesehatan. Dia memiliki hobi - yoga.

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *