Beras merah

oleh Mahendra Pratama · Dipublikasikan 20.09.2021 · Di update 20.10.2021

Kandungan

Kandungan Nutrisi Beras Merah
Manfaat Beras Merah untuk Kesehatan
Efek Samping Beras Merah untuk Kesehatan
Referensi

Beras telah menjadi pemasok zat tepung serta telah dikenal di seluruh dunia. Sebagai hasil tanaman padi yang serbaguna, fungsi beras menjadi penting sebagai pangan utama oleh orang-orang yang menetap di kawasan asia. Ada Beragam jenis beras di dunia dan yang cukup populer adalah beras merah. Padi berjenis beras merah diketahui mempunyai keunikan serta kegunaan beda yang tak ditemukan dalam makanan lain. Beras merah adalah hasil padi yang diolah namun masih memiliki bagian dedak yang tak dimiliki beras putih umumnya. Warna merah khas yang timbul setelah beras merah ditanak disebabkan adanya dedak yang diketahui mengandung banyak antosianin yaitu sebuah senyawa antioksidan yang dijumpai pada tanaman. Beras merah setelah dimasak menjadi nasi merah menurut sejumlah penelitian membawa efek kebaikan untuk badan secara keseluruhan.

Kandungan Nutrisi Beras Merah

Beras merah adalah bulir hasil yang telah dikupas tetapi tidak dilapisi artinya pengupasan hanya dilakukan di bagian luar saja, dedak, kuman dan lapisan endospermnya masih lengkap. Perbedaan beras merah dan beras putih terletak cara pengolahan bulir padi. Di beras merah, bulir padi dikupas kulit luarnya saja sedangkan pada beras putih, hampir semua bagian bulir telah dimurnikan meliputi bagian dedaknya. Kondisi ini pula yang mengakibatkan jumlah serat yang signifikan ditemukan pada beras merah. Perbedaan beras merah dan beras putih juga terlihat saat ditanak menjadi nasi, nasi merah memberikan rasa sedikit lebih kenyal dan kental dibanding nasi putih. Kandungan gizi beras merah juga cukup tinggi, dimana satu cup beras merah dapat mencukupi 12% keperluan per hari vitamin B1, 15% keperluan per hari vitamin B3 dan 14% keperluan per hari vitamin B6. Kandungan gizi beras merah juga mampu mencukupi 20% kebutuhan magnesium harian, 16% kebutuhan akan fosfor serta 88% kebutuhan harian mangan anda. Dalam kandungan nasi merah mencakup 216 kalori, protein dan lemak serta serat. Kandungan beras merah yang terdiri atas beragam zat penting bagi tubuh menawarkan berbagai khasiat serta kegunaan untuk membantu kondisi tubuh yang sehat. Hal ini pula satu kelebihan beras merah apabila dikomparasikan dengan budaya makan nasi dari beras putih dikarenakan harganya yang murah.

Manfaat Beras Merah untuk Kesehatan

Kandungan beras merah yang terdiri dari berbagai mineral, protein dan vitamin, membuatnya menyumbangkan banyak kegunaan untuk kesehatan. Manfaat beras merah mampu menghindarkan resiko sakit jantung di samping kegunaan beras merah untuk diabetes juga diakui menjadi salah satu upaya mengendalikan kadar gula darah.

Inilah manfaat beras merah untuk kesehatan :

Memelihara kesehatan jantung. Magnesium di dalam kandungan beras merah mampu menekan ancaman stroke dan resiko penyakit jantung. Sebagai bagian dari senyawa tumbuhan, yaitu lignan jumlahnya yang tinggi ditemukan pada beras merah. Keberadaan lignan bisa menekan produksi lemak darah, kolesterol serta mampu menurunkan inflamasi arteri.
Menolong mengendalikan kadar gula penderita penyakit gula. Ada sejumlah penelitian yang dilakukan guna mengetahui fungsi beras merah menolong pengidap diabetes mengatur kadar gula darah. Tak sedikit pengidap diabetes, kemudian menghindari nasi agar kadar gula darahnya tetap baik. Pelibatan beras merah untuk diabetes justru memberikan dampak signifikan bahkan mengurangi resiko diabetes tipe 2. Ini dimungkinkan oleh minimnya indeks glikemik beras merah apabila dikomparasikan dengan indeks beras biasa. Indeks Glikemik beras merah memperlihatkan pengaruh menaikkan kadar gula darah oleh nasi beras merah lebih kecil dibanding nasi putih.
Menghindarkan resiko penyakit kanker. Khasiat beras merah juga menolong dari bahaya kanker. Ini dimungkinkan melimpahnya antioksidan dalam beras merah. Perpaduan serat dan antioksidan di dalam beras merah bisa menolong menjauhkan ancaman kanker payudara dan kanker kolorektal. Senyawa yang didapatkan dari ekstraksi beras merah pun diketahui mampu menambah kesanggupan tubuh dalam memerangi penyakit kanker.
Mampu menaikkan kekebalan tubuh. Antioksidan ialah kelebihan beras merah untuk menolong memerangi radikal bebas yang membahayakan tubuh. Berbagai vitamin dan mineral penting yang dikandung beras merah sangat efektif menaikkan daya tahan tubuh sekaligus meningkatkan daya tahan dari serangan berbagai penyakit.
Memelihara stamina sistem saraf. Sebagai sumber mangan, manfaat konsumsi beras merah dapat menunjang produksi lemak dan hormon berguna dalam memelihara sistem saraf. magnesium dalam nasi beras merah dipercaya mampu memelihara keseimbangan saraf dan otot yang diatur oleh kalsium.
Berguna mengendalikan berat badan. Kalori nasi merah yang lebih rendah dari nasi putih sangat mendukung kegunaan beras merah untuk diet. Kalori nasi merah juga memberikan rasa penuh di perut lebih panjang, sekaligus memelihara keteraturan dan kelancaran kerja sistem pencernaan. Efektivitas beras merah untuk diet telah dibuktikan dalam beberapa riset dimana memakan nasi merah dapat memicu penurunan bobot serta ukuran lingkar pinggang yang lebih kecil apabila dibandingkan dengan memakan nasi putih.
Hidangan pertama bayi. Manfaat konsumsi beras merah yang layak diperhitungkan, membuat para orang tua wajib menawarkan sajian beras merah organik sebagai hidangan pertama saat mengenalkan makanan padat pada bayi mereka. Penggunaan beras merah organik untuk bubur bayi meningkatkan penyerapan zat bermanfaat seperti vitamin dan mineral yang sangat diperlukan bayi di masa perkembangannya.

Brown Rice

Efek Samping Beras Merah untuk Kesehatan

Walau mempunyai segudang kegunaan, disamping khasiat beras merah yang tinggi, efek samping beras merah untuk kesehatan tampaknya masih banyak menjadi pertimbangan. Bahaya beras merah bisa saja menjadi ancaman jika asupannya tidak dicermati dengan bijak.

Bahaya beras merah antara lain :

Menurunkan kemampuan serapan mineral oleh tubuh. Senyawa anti nutrisi ditemukan dalam beras merah, meski terdapat pula di hampir semua tumbuhan. asam fitat adalah nama materi antinutrisi ditemukan pada beras merah. Badan manusia memerlukan asam fitat hanya saja jumlah yang berlebihan bisa menghambat penyerapan nutrisi oleh tubuh antara lain penyerapan mineral seng dan zat besi. Itu mengapa fungsi beras merah harus diimbangi fungsi makanan lain secara beragam serta berimbang.
Ancaman Arsenik. Bahaya beras merah ditengarai akibat zat kimia berbahaya yaitu arsenik. Kandungan arsenik yang didapati dalam beras merah pada kenyataannya lebih tinggi dari yang dijumpai di beras berwarna putih. Kondisi tersebut disebabkan beras merah tidak mengalami pemrosesan pembuangan bagian dedak seperti halnya pada beras putih. Meski begitu bahaya beras merah yang diketahui mengandung arsenik tidak akan perlu untuk dikhawatirkan jika konsumsi yang dilakukan dalam jumlah sedang.