Chikungunya

Chikungunya adalah wabah dimana sanggup mewabah ke manusia lewat sengatan nyamuk dimana sanggup dinamakan nyamuk Aedes aegypti serta sanggup mengakibatkan nyeri pada pasien. Nyamuk aedes aegypti sanggup memperoleh wabah saat menyerbu manusia yang terjangkit. Wabah meluas keseluruh tubuh nyamuk serta menginfeksi manusia yang akan diserang. Ciri-ciri nyamuk aedes aegypti sanggup dibedakan lewat ukuran serta warna. Ciri-ciri nyamuk aedes aegypti adalah nyamuk yang senang hidup di air jernih. Ciri-ciri nyamuk aedes aegypti yang lain adalah mereka aktif di pagi hari serta siang hari. Chikungunya adalah kecacatan dimana tidak sanggup disebarkan dari individu ke individu, cuma sanggup lewat sengatan nyamuk. Gejala chikungunya lazimnya muncul 3 sampai 7 hari sesudah diserang nyamuk. Gejala chikungunya lazimnya termuat demam serta linu persendian. Akan tetapi susah mendeteksi individu jika mereka menerima kekacauan chikungunya. 

Chikungunya adalah kelainan dimana lazimnya menyerbu persendian, urat, kulit, serta jarang menyerang hati, ginjal, mata, maupun sistem saraf pusat. Virus chikungunya terutama meradang sel otot tubuh. Setelah meradang sel otot, virus terus berkembang sampai sel mati, lalu wabah pindah ke sel baru. Belum ditemukan vaksin maupun ramuan yang sanggup menyembuhkan penyakit virus chikungunya. Akan tetapi, perawatan sanggup meredakan wabah tersebut. Virus chikungunya memiliki sejumlah ciri-ciri klinis serta sanggup didiagnosa dibagian paling lazim. Penyakit chikungunya ini jarang mengancam jiwa maupun mempunyai kasus serius. 

Negara bersangkutan:

Penyakit chikungunya sanggup menyebar di beberapa negara di dunia termasuk Afrika, Asia, serta benua India.

    • Eropa. Menurut penelitian penyebaran virus chikungunya tidak sanggup dihindari di daerah beriklim sedang di Eropa. Tahun 2007, wabah penyakit chikungunya berlangsung di Italia, wilayah Ravenna. Sanggup menyebar sekitar 300 orang. 
  • Afrika-Asia. Wabah penyakit chikungunya meluas ke seluruh Sahara-Afrika serta Asia Tenggara. Namun di Afrika, virus ini hidup dalam siklus hutan dimana melibatkan primata serta nyamuk sylvatic. Sedangkan di Asia, virus ini baru saja dikenal serta sanggup berkembang di perkotaan. 
  • Samudra Hindia. Tahun 2005, tidak ada wabah yang terdeteksi di Samudra Hindia. Barangkali virus tersebut berasal dari Afrika serta sanggup mengakibatkan epidemi pertama di wilayah Komoro. Namun pada Maret 2005, virus tersebut sangat meluas dengan pesat di pulau Reunion.
  • Amerika. Tahun 2006, dua kasus virus chikungunya sanggup dijumpai. Lalu desember 2013, epidemi berlangsung di Antilles, Saint Martin, serta menyebar pesat. 

Gejala Chikungunya

Gejala chikungunya dimana dialami oleh sejumlah orang dikenal 3 sampai 7 hari sesudah disengat oleh nyamuk. Gejala chikungunya paling lazim adalah demam serta linu persendian. Akan tetapi ada sejumlah ciri-ciri dimana sanggup mendukung hadirnya virus chikungunya, termuat Sendi bengkak, nyeri otot, sakit kepala, serta ruam

Sejumlah individu sanggup merasa lebih baik setelah seminggu menghadapi gejala yang tidak baik, sekalipun beberapa barangkali sanggup menghadapi gejala sampai bulanan maupun tahunan. Dilihat dari ciri-ciri penyakit chikungunya, wabah ini langka berujung kemangkatan. Lazimnya, kecacatan ini sanggup memberikan imun kuat untuk seumur hidup bila individu terjangkit sebelumnya. 

Penyebab chikungunya

Penyakit chikungunya diakibatkan oleh radang virus (CHIKV) dimana diluaskan saat nyamuk terinfeksi sanggup membawa virus dari individu terjangkit ke individu sehat. Lazimnya mereka bereproduksi di air jernih serta kebanyakan aktif pada siang hari. Tetapi ada kasus jarang dimana seorang ibu sanggup menularkan virus chikungunya ke anaknya ketika hamil ataupun lahir. Jenis nyamuk dimana sanggup meluaskan virus ini adalah betina, dinamakan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Nyamuk yang dikenal menggigit pada siang hari. Faktanya secara lazim nyamuk ini menggigit diluar ruangan, namun nyamuk aedes aegypti juga mampu menggigit di dalam ruangan. 

Diagnosa chikungunya

Diagnosa chikungunya, termuat:

  • Ciri-ciri penyakit chikungunya serupa dengan demam berdarah serta zika, dimana gangguan ini diluaskan dengan nyamuk yang sama. 
  • Kunjungi layanan kesehatan bila individu mengalami ciri-ciri penyakit chikungunya yang jelas. 
  • Bila individu baru saja bepergian, individu sanggup memberi tahu kepada tim medis tentang hal itu, sehingga tim medis mampu mendiagnosa gangguan yang individu alami. 
  • Tim media barangkali akan mengambil sampel darah individu agar sanggup mendeteksi virus chikungunya. 

Chikungunya

Perawatan chikungunya

Belum ada vaksin maupun obat dimana sanggup mencegah virus chikungunya. 

Namun ada beberapa perawatan dimana sanggup meredakan penyakit ini.

Perawatan chikungunya, meliputi:

  • Istirahat cukup.
  • Konsumsi cairan (cegah dehidrasi).
  • Konsumsi obat (sesuai saran dokter).
  • Hindari konsumsi aspirin serta obat antiinflamasi non steroid.
  • Bila ingin konsumsi obat lain untuk kesehatan lain, konsultasi terlebih dahulu ke pihak medis.

Referensi

  1. Health wiki: chikungunya
    https://www.practo.com/health-wiki/chikungunya-symptoms-complications-and-treatment/66/article
  2. WebMD: what is chikungunya
    https://www.webmd.com/a-to-z-guides/what-is-chikungunya
  3. Healthtian: chikungunya
    https://healthtian.com/chikungunya-fever/
  4. Thehealthsite: diseases chikungunya
    https://www.thehealthsite.com/diseases-conditions/chikungunya/
  5. CDC: symptoms of chikungunya
    https://www.cdc.gov/chikungunya/symptoms/index.html
  6. Times Of India: causes of chikungunya
    https://timesofindia.indiatimes.com/life-style/health-fitness/health-news/Chikungunya-Causes-symptoms-and-prevention/articleshow/54407645.cms

Mahendra Pratama

Mahendra Pratama, seorang ahli gizi berusia 52 tahun dan bekerja di Handal Dok sebagai penulis/editor. Ia lulus dari Universitas Wijaya Kusuma sekitar 25 tahun yang lalu. Dia adalah mahasiswa yang berprestasi. Mahendra sering menulis artikel tentang nutrisi atau cara menjaga kesehatan. Dia memiliki hobi - yoga.

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *