Colchicine

Colchicine adalah obat yang digunakan untuk mengatasi rasa nyeri akibat serangan gout yang terjadi secara mendadak. Kolkisin juga bisa digunakan untuk mencegah kambuhnya serangan gout (penyakit asam urat) yang ditandai dengan rasa nyeri hebat di sendi, seperti sendi ibu jari atau lutut karena peningkatan kadar asam urat.

Colchicine bekerja dengan cara menghentikan pembentukan protein khusus, sehingga bisa mencegah aktivasi dan pergerakan sel darah putih jenis neutrofil ke area peradangan. Dengan demikian, keluhan bengkak dan nyeri sendi akibat serangan penyakit asam urat akan reda. Kolkisin hanya digunakan untuk meredakan nyeri akibat penyakit asam urat, bukan untuk meredakan nyeri akibat kondisi atau sebab yang lain.

Colchicine adalah

Apa Itu Obat Colchicine?

  • Golongan : Obat resep
  • Kategori  : Obat urikosurik atau anti-gout
  • Manfaat   : Mencegah dan meredakan serangan gout akut
  • Dikonsumsi oleh : Dewasa
  • Obat Colchicine untuk ibu hamil dan menyusui: Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
  • Colchicine dapat terserap ke dalam ASI: Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi kepada dokter.
  • Bentuk obat: Tablet

Peringatan Sebelum Mengonsumsi Colchicine

Colchicine obat hanya boleh dikonsumsi sesuai resep dokter. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum menggunakan obat ini, antara lain:

  • Beri tahu dokter bahwa Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau produk herbal.
  • Jangan mengonsumsi minuman beralkohol selama menjalani pengobatan dengan colchicine karena bisa menurunkan efektivitas obat.
  • Jika berencana ingin menjalani perawatan gigi atau operasi, beri tahu dokter bahwa Anda sedang mengonsumsi colchicine obat.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau bahkan sedang merencanakan kehamilan.
  • Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis setelah mengonsumsi colchicine
  • Jangan mengonsumsi colcisin jika Anda alergi terhadap obat ini. Selalu beri tahu dokter tentang riwayat alergi yang Anda miliki.
  • Beri tahu dokter jika Anda menderita gagal ginjal atau sedang menjalani cuci darah. Colcisin tidak boleh digunakan pada pasien dengan kondisi tersebut.
  • Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit ginjal, penyakit jantung dan pembuluh darah, ulkus kornea, atau penyakit hati.

Cara Mengkonsumsi Colchicin dengan Benar

  • Untuk memaksimalkan pengobatan, penggunaan Colchicin harus diiringi pengurangan konsumsi makanan tinggi purin, seperti hati ayam atau ikan sarden.
  • Simpan colchicine dalam wadah tertutup di tempat yang sejuk dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung.
  • Ikuti anjuran dokter dan bacalah informasi yang tertera pada label kemasan obat sebelum mengonsumsi colchicine. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter, karena dapat meningkatkan risiko terjadinya efek samping serius.
  • Colchicine dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Minum obat dengan air putih.
  • Segera konsumsi colchicine ketika gejala pertama serangan penyakit asam urat muncul, agar hasil pengobatan lebih optimal. Jangan menunda-nunda mengonsumsi colchicine, karena pengobatan bisa jadi kurang efektif.
  • Jika setelah 1 jam nyeri sendi masih terasa, Anda mungkin perlu mengonsumsi colchicine lagi dengan dosis yang lebih rendah, sesuai petunjuk dokter.
  • Penggunaan colchicine dalam jangka panjang perlu disertai dengan pemeriksaan kesehatan secara rutin, sehingga dokter dapat memantau perkembangan kesehatan Anda.

Interaksi Colchicine dengan Obat Lain

Penggunaan colchicine bersamaan dengan obat-obatan lain dapat menimbulkan efek interaksi antar obat di bawah ini:

  • Peningkatan risiko terjadinya kerusakan sumsum tulang yang menyebabkan rendahnya jumlah sel darah putih (leukopenia) atau rendahnya jumlah keping darah (trombositopenia) jika digunakan dengan phenylbutazone
  • Peningkatan risiko terjadinya perdarahan saluran cerna jika digunakan dengan OAINS
  • Peningkatan risiko terjadinya keracunan obat jika digunakan dengan antibiotik golongan makrolida, obat golongan antagonis kalsium, ritonavir, itraconazole, ketoconazole, atau disulfiram
  • Gangguan penyerapan dari vitamin B12
  • Peningkatan risiko terjadinya kelainan otot (miopati) dan rhabdomyolisis jika digunakan dengan obat golongan statin, fibrat, ciclosporin, atau digoxin
  • Peningkatan kadar colchicine jika digunakan dengan cimetidine atau tolbutamide
  • Selain itu, jika dikonsumsi bersama grapefruit, maka kadar colchicine dalam darah dapat meningkat, bahkan pada kadar yang bisa menyebabkan keracunan obat.

Efek Samping Colchicine

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan colchicine adalah:

Periksakan ke dokter jika efek samping di atas tidak juga mereda atau justru semakin memburuk. Segera hentikan konsumsi colchicine dan temui dokter bila terjadi reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:

  • Nyeri otot
  • Kesemutan atau mati rasa di jari tangan atau di jari kaki
  • Mudah memar
  • Mudah demam, mudah sakit tenggorokan, dan tidak enak badan
  • Jantung berdebar
  • Bibir, lidah, dan telapak tangan pucat
  • Lelah atau lemas

Referensi:

  1. MedinePlus: Colchicine:https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682711.html
  1. Mayo Clinic: Colchicine:https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/colchicine-oral-route/description/drg-20067653
  2. WebMD: Colchicine Oral:https://www.webmd.com/drugs/2/drug-8640-20/colchicine-oral/colchicine-oral/details

Mahendra Pratama

Mahendra Pratama, seorang ahli gizi berusia 52 tahun dan bekerja di Handal Dok sebagai penulis/editor. Ia lulus dari Universitas Wijaya Kusuma sekitar 25 tahun yang lalu. Dia adalah mahasiswa yang berprestasi. Mahendra sering menulis artikel tentang nutrisi atau cara menjaga kesehatan. Dia memiliki hobi - yoga.

Mungkin Anda juga menyukai