Coklat Murni dan Manfaat Kesehatannya

Pengertian kakao

Tahukah Anda bahwa macam macam coklat batangan yang kita makan saat ini baru berusia sekitar 200 tahun? Tapi, apa itu coklat? Nama ilmiah coklat atau kakao yaitu Theobroma cacao L, coklat adalah makanan yang banyak disukai oleh segala lapisan usia. Kalori coklat dan lemak coklat yang tinggi, menjadikannya makanan yang sering di kritik. Produk coklat juga merupakan makanan dengan seribu satu kebaikan. Dikemas dengan antioksidan, mengandung sejenis asam lemak dengan manfaat kesehatan tertentu dan bahkan mengandung beberapa vitamin dan mineral. 

Proses pembuatan coklat batangan atau bubuk dari biji kakao adalah proses yang kompleks yang melibatkan berbagai tahap, seperti fermentasi, pengeringan, pemanggangan, pengupasan, degerming dan penggilingan. Bagian dari lemak atau cocoa butter yang mewakili 45-60% dari biji, kemudian diekstraksi. Mentega ini digunakan dalam pembuatan coklat putih, selain memiliki banyak kegunaan dalam industri farmasi dan kosmetik. Produk sisa, yang sedikit banyak berlemak tergantung pada intensitas ekstraksi, digunakan langsung untuk pembuatan berbagai produk coklat hitam yang dihancurkan atau dihaluskan untuk mendapatkan coklat bubuk hitam.

Rasa coklat bervariasi tergantung pada daerah dan jenis tanah tempat pohon kakao tumbuh. Seperti halnya anggur, ada minuman vintage yang luar biasa, termasuk cokelat berkualitas dari Venezuela, Ekuador atau Madagaskar, yang memiliki reputasi luar biasa. Ada berbagai warna dan bentuk coklat, misalnya batangan atau bubuk, bisa hitam atau putih. Coklat mengandung buah-buahan, kacang-kacangan atau sereal.

Komposisi coklat

Kandungan gizi coklat dalam setiap 100 g dengan 70% kakao:

  • Air: 0,9 g
  • Pati: 4,4 g
  • Gula: 17,9 g
  • Lemak: 46,3 g
  • Protein: 10,4 g
  • Energi: 591 kkal
  • Karbohidrat: 26,9 g
  • Serat makanan: 12,8 g
  • FA jenuh: 28,7 g
  • FA tak jenuh tunggal: 14 g
  • FA tak jenuh ganda: 1,46 g
  • GA 16: 0, palmitat: 12 g
  • GA 18: 0, stearat: 15,8 g
  • GA 18: 1 9c (n-9), oleat: 13,7 gram
  • GA 18: 2 9c, 12c (n-6), linoleat: 1,33 g
  • Kolesterol: 6,07 mg
  • Vitamin B1 atau Tiamin: 0,13 mg
  • Vitamin B2 atau Riboflavin: 0,11 mg
  • Vitamin B3 atau PP atau Niasin: 0,49 mg
  • Vitamin B5 atau asam pantotenat: 0,44 mg
  • Vitamin B6: <0,01 mg
  • Vitamin B9 atau Total Folat: 52 g
  • Vitamin B12: 0,35 g
  • Vitamin C: <0,5 mg
  • Vitamin D: 2.16 g
  • Vitamin E: 0,67 mg
  • Vitamin K1: 7,39 g
  • Besi: 11 mg
  • Seng: 3 mg
  • Sodium: 8 mg
  • Retinol: <21 g
  • Yodium: <20 g
  • Fosfor: 280 mg
  • Kalium: 750 mg
  • Kalsium: 62 mg
  • Mangan: 1,7 mg
  • Khlorida: <20 mg
  • Tembaga: 1,6 mg
  • Selenium: <20 g
  • Beta karoten: <5 g
  • Magnesium: 200 mg

Coklat Murni dan Manfaat Kesehatannya

Manfaat dark coklat

Telah terbukti secara ilmiah bahwa makan cokelat membuat Anda merasa lebih baik berkat efek campuran bahan kimia yang meningkatkan suasana hati seperti kafein, theobromine, tirosin dan triptofan. Penting untuk memilih black chocolate dengan kandungan kakao setinggi mungkin, yang memiliki lebih banyak manfaat kesehatan dibandingkan jenis coklat susu, rendah lemak atau yang  mengandung banyak antioksidan. Berikut manfaat dark chocolate, sebagai bagian dari diet seimbang Anda:

  • Meredakan batuk
  • Membantu kesehatan jantung
  • Mengontrol dan meningkatkan suasana hati yang baik
  • Menghentikan produksi kolesterol jahat LDL melalui oksidasi dan mencegah penyumbatan arteri
  • Baik untuk otak. Katekin dalam kakao dan teh hijau juga dianggap membantu mencegah pembentukan protein lengket di otak atau plak amiloid, yang dapat memicu penyakit Alzheimer.

Efek samping dark choco

Beberapa merk dark coklat menggunakan proses alkali untuk membuat rasanya tidak terlalu pahit, tetapi proses itu juga menghancurkan hampir semua flavanol. Selain itu, dalam pembuatan coklat umumnya menambahkan gula, mentega kakao dan lemak untuk mempermanis cokelat, yang semakin menipiskan senyawa tumbuhan alami. Dark coklat juga diyakini dapat memicu jerawat, sakit kepala, naiknya asam lambung dan tukak lambung.

Referensi :

  1. Live Science: Chocolate Facts, Effects & History: https://www.livescience.com/61754-chocolate-facts.html
  2. Harper’s BAZAAR: What are the five health benefits of chocolate?: https://www.harpersbazaar.com/jp/beauty/food/a60156/lda-chocolate-health-benefits-180407-lift1/
  3. SportLife: Dark side of dark chocolate: https://www.sportlife.es/blogs/nutricionydeporte/el-lado-oscuro-del-chocolate-negro_206471_102.html

Mahendra Pratama

Mahendra Pratama, seorang ahli gizi berusia 52 tahun dan bekerja di Handal Dok sebagai penulis/editor. Ia lulus dari Universitas Wijaya Kusuma sekitar 25 tahun yang lalu. Dia adalah mahasiswa yang berprestasi. Mahendra sering menulis artikel tentang nutrisi atau cara menjaga kesehatan. Dia memiliki hobi - yoga.

Mungkin Anda juga menyukai