Acarbose

Acarbose adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar gula darah penderita diabetes tipe 2. Agar mekanisme kerja acarbose lebih efektif pemakaian acarbose harus diimbangi dengan pola hidup sehat yaitu mengkonsumsi makanan yang sehat serta olahraga yang teratur.

Cara kerja Acarbose yaitu memperlambat proses pencernaan dan penyerapan karbohidrat pada usus. Dengan demikian, fungsi acarbose adalah mengurangi kenaikan kadar gula darah penderita setelah makan. Cara kerja acarbose bisa dikombinasikan dengan insulin/metformin ketika mengobati diabetes tipe 2.

Peringatan Sebelum Mengonsumsi Acarbose

Acarbose tidak boleh dikonsumsi sembarangan. Sebelum mengkonsumsi Acarbose, ada beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain:

  • Jangan mengkonsumsi acarbose jika Anda memiliki alergi terhadap obat-obatan ini. Beri tahu dokter mengenai riwayat alergi yang Anda miliki.
  • Jangan mengkonsumsi minuman beralkohol selama menjalani pengobatan dengan acarbose karena berisiko mengalami hipoglikemia.
  • Jangan mengkonsumsi acarbose jika Anda pernah atau sedang menderita sirosis hati, tukak lambung, radang usus, ketoasidosis diabetikum, atau bahkan penyumbatan usus.
  • Informasikan pada dokter jika Anda sedang atau pernah menderita penyakit ginjal, penyakit liver, hernia, gangguan lambung, atau gangguan pencernaan.
  • Informasikan pada dokter jika Anda sedang atau baru saja mengalami cedera, penyakit infeksi, demam, atau menjalani prosedur operasi tertentu. Pemantauan kadar gula yang lebih ketat mungkin akan diperlukan untuk meminimalisir terjadinya komplikasi.
  • Jangan mengemudikan kendaraan atau melakukan kegiatan yang membutuhkan konsentrasi setelah mengkonsumsi acarbose. Mekanisme kerja acarbose bisa menurunkan konsentrasi.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obatan, suplemen, atau produk herbal tertentu.
  • Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat, overdosis, atau efek samping serius setelah mengkonsumsi acarbose.

Dosis Acarbose dan Aturan Pakai Acarbose

Dosis acarbose awal untuk pasien dewasa adalah acarbose 50 mg 1 kali sehari. Dosis bisa ditingkatkan menjadi acarbose 50 mg 3 kali sehari. Jika diperlukan, dosis dapat ditingkatkan menjadi 100 mg 3 kali sehari setelah 6–8 minggu. Dosis obat acarbose maksimal yang bisa digunakan adalah 200 mg 3 kali sehari.

Cara Mengkonsumsi Acarbose dengan Benar

Dalam menggunakan obat ini, selalu ikuti anjuran dokter dan baca petunjuk yang ada pada kemasan obat sebelum mengonsumsi acarbose. Perhatikan indikasi acarbose. Konsumsi acarbose tablet saat akan mulai makan. Telan acarbose tablet dengan menggunakan air putih. Acarbose juga bisa ditelan bersamaan dengan suapan makan pertama. Bila Anda sulit menelan obat secara utuh, maka tablet acarbose boleh dikunyah.

Usahakan untuk mengonsumsi acarbose pada waktu yang sama setiap harinya. Pastikan ada jarak waktu yang cukup antara satu dosis dengan dosis berikutnya. Tetap konsumsi obat ini meski Anda sudah merasa lebih baik. Jangan menghentikan konsumsi obat acarbose tanpa konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Jika Anda lupa mengkonsumsi obat acarbose, segera konsumsi dosis yang terlewat jika belum terlalu dekat dengan waktu konsumsi dosis selanjutnya. Jika sudah dekat, maka abaikan dan jangan menggandakan dosis acarbose. Perlu diingat, indikasi acarbose tidak dapat menyembuhkan diabetes tipe 2. Agar pengobatan lebih efektif, pasien perlu menerapkan pola hidup sehat, misalnya berhenti merokok, tidak mengonsumsi minuman beralkohol, mengatur pola makan sesuai kebutuhan, serta berolahraga secara teratur.

Simpan acarbose dalam wadah tertutup, pada suhu ruangan, di tempat yang kering, dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan obat akarbose dari jangkauan anak-anak.

 

acarbose adalah

Interaksi Acarbose dengan Obat Lain

Penggunaan akarbose bersamaan dengan obat lainnya dapat menimbulkan beberapa efek interaksi antara lain:

  • Peningkatan efek antidiabetes lain, seperti insulin
  • Penurunan efek acarbose jika digunakan dengan obat adsorben saluran pencernaan, seperti karbon aktif (charcoal) atau obat digestan, seperti amilase dan pancreatin
  • Perubahan kadar gula darah yang bisa menyebabkan hipoglikemia atau justru hiperglikemia jika digunakan dengan gatifloxacin
  • Peningkatan risiko terjadinya kerusakan liver jika digunakan dengan lomitapide, mipomersen, atau teriflunomide
  • Peningkatan efek acarbose jika digunakan dengan neomycin atau colestyramine
  • Menurunnya penyerapan digoxin

Efek Samping dan Bahaya Acarbose

Berikut ini adalah beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah mengkonsumsi acarbose:

Jika efek samping terus menerus dirasakan maka segera kunjungi dokter. Selain efek samping tersebut, ada pula efek samping serius yang dapat terjadi setelah mengkonsumsi acarbose, antara lain:

  • Konstipasi parah
  • Diare berdarah
  • Mudah memar atau berdarah
  • Gangguan fungsi hati 

Segera temui dokter jika Anda mengalami efek samping serius yang telah disebutkan di atas atau mengalami reaksi alergi obat yang dapat ditandai dengan sesak napas, ruam kulit yang gatal, atau pembengkakan pada bibir, lidah, maupun kelopak mata.

Referensi :

  1. WebMD : Acarbose : https://www.webmd.com/drugs/2/drug-5207/acarbose-oral/details
  2. Healthline : Acarbose, Oral Tablet : https://www.healthline.com/health/acarbose-oral-tablet
  3. Mayo Clinic : Acarbose (Oral Route) : https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/acarbose-oral-route/side-effects/drg-20067949?p=1

Ratna Sari

Ratna Sari adalah seorang ahli kecantikan yang bekerja di salah satu klinik "Kecantikan Kulit" dan di handaldok.com sebagai penulis artikel medis. Dia percaya bahwa memiliki kulit dan rambut yang sehat sangat didambakan oleh sebagian besar wanita. Kulit dan rambut dapat meningkatkan rasa percaya diri seseorang, terutama bagi wanita. Di waktu luangnya, ia mempelajari psikologi manusia dan tertarik pada onkologi.

Mungkin Anda juga menyukai