Counterpain

oleh Ratna Sari · Dipublikasikan 17.09.2021 · Di update 20.10.2021

Kandungan

Jenis jenis counterpain
Kandungan counterpain
Sedangkan bahan tidak aktifnya yaitu:
Fungsi counterpain
Cara kerja counterpain
Cara menggunakan
Peringatan penggunaan
Dampak yang tidak diinginkan
Interaksi dengan zat lain
Tindakan antisipasi
Overdosis
Cara simpan
Referensi

Apakah anda sedang merasakan badai kesakitan yang luar biasa yang berhubungan dengan otot di tubuh anda? Mungkin counterpain adalah solusi yang tepat saat ini. Nama counterpain pasti sudah sangat familiar di telinga anda. Ya, counterpain memang begitu populer di Indonesia. Selain karena fungsi counterpain yang disukai banyak orang, juga dari iklan counterpain yang membuat produk ini mudah untuk diingat.

Sesuai dengan iklan counterpain tersebut, kegunaan counterpain adalah untuk mengurangi sakit ringan dan nyeri pada otot, urat atau persendian misalnya artritis, sakit pinggang dan salah urat. Ini adalah pereda nyeri yang nyaman tanpa minyak sehingga anda dapat beraktivitas siang dan malam dengan pakaian kerja ataupun pakaian formal tanpa perlu kuatir residunya akan menempel di baju.

Jenis jenis counterpain

Ada 4 jenis jenis counterpain :

Counterpain cream, varian ini lebih dulu ada. Isinya berbentuk cream warna putih dan rasanya hangat sedikit panas namun melegakan bagi yang membutuhkannya
Counterpain cool gel, berbentuk gel warna biru dan rasanya dingin menyegarkan namun lama kelamaan berubah menjadi hangat yang menenangkan. Manfaat counterpain cool sama dengan varian cream yaitu sebagai pereda nyeri otot dan sendi yang menembus sampai ke dalam. Manfaat counterpain cool ditujukan untuk orang yang tidak tahan dengan sensasi panas yang dihadirkan oleh varian cream warna putih
Counterpain PXM gel, kemasannya berwarna kuning. Counterpain PXM gel memiliki rasa yang hangat seperti counterpain cream namun berbentuk gel seperti counterpain cool gel. Diperuntukkan bagi orang yang menyukai rasa hangat begitu diaplikasikan namun tidak menyukai tekstur cream dan lebih cocok dengan counterpain gel
Counterpain koyo atau counterpain patch, berbentuk koyo dengan rasa hangat atau panas. Ini adalah varian terbaru dari counterpain. Bagi anda yang malas mengotori tangan atau mengoles produk, counterpain koyo atau counterpain patch patut anda coba.

Salep otot counterpain cream dan counterpain gel tersedia dalam 6 kemasan berat, yaitu ukuran counterpain 5 gr, 15 gr, 30 gr, 60 gr, 100 gr dan 120 gr. Harga counterpain cool gel, cream dan harga salep counterpain PXM bervariasi tergantung pada ukuran counterpain tersebut. Harga counterpain cool gel dan cream 5 gr berkisar Rp 15.000, 15 gr Rp 30.000, 30 gr Rp 45.000, 60 gr Rp 70.000, 100 gr Rp 95.000 dan 120 gr Rp 110.000. Sedangkan harga salep counterpain PXM dibanderol lebih mahal yaitu berkisar Rp 120.000 hingga Rp 130.000 untuk kemasan 25 gr.

Ada juga beberapa salep otot merk lain yang memiliki manfaat serupa counterpain yaitu Lafalos cream, Hotin cream, flamar cream, Voltaren, Geliga krim atau krim otot Geliga dan Sorlex cream. Produk Lafalos cream, Hotin cream, flamar cream, Voltaren, Geliga krim atau krim otot Geliga dan Sorlex cream memiliki sensasi yang bisa berbeda dengan counterpain namun memiliki fungsi yang sama atau hampir sama. Keputusan kembali kepada pengguna merasa lebih cocok menggunakan merk apa.

Kandungan counterpain

Bahan aktif kandungan counterpain:

Methyl salicylate 102 mg
Eugenol 13,6 mg
Menthol 54,4 mg.

Sedangkan bahan tidak aktifnya yaitu:

Karbomer
Disodium EDTA
Gliseril stearat SE
Lanolin
Polisorbat
Kalium hidroksida
Asam stearat
Trietanolamina
Air

Fungsi counterpain

Menthol dan methyl salicylate dikenal sebagai counterirritants. Mereka menyebabkan kulit terasa dingin lalu hangat. Rasa nyaman di kulit ini mengalihkan anda dari rasa sakit atau nyeri yang dalam pada otot, persendian dan tendon. Orang yang mengalami jatuh, memar, terkilir atau merasa salah urat biasanya menggunakan counterpain sebagai pertolongan pertama agar rasa sakitnya berkurang.

Cara kerja counterpain

Sebenarnya masih dalam penelitian bagaimana cara obat ini bekerja sehingga dapat meringankan rasa sakit. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa mengaktifkan protein penting di kulit dapat melawan sinyal saraf yang terkait dengan nyeri kronis yang disebabkan oleh cedera saraf. Salah satu pemicu reseptor protein ini adalah menthol yaitu bahan aktif yang terdapat dalam analgesik topikal seperti counterpain.

Solusi pendinginan telah digunakan selama ribuan tahun misalnya dengan minyak mint yang mengandung zat pendingin menthol. Produk counterpain adalah versi modern yang berfungsi untuk meredakan iritasi dan peradangan tetapi lebih efektif untuk nyeri akut yang diakibatkan oleh kerusakan jaringan seperti otot yang tertarik.

Rasa sakit ini terletak pada jalinan rumit neuron sensorik di bawah kulit. Berbagai jenis neuron mendeteksi berbagai tingkat suhu, tekanan dan rasa sakit serta mengirimkan informasi ke sumsum tulang belakang lalu naik ke otak. 1 set neuron sensitif pada suhu tertentu terdapat reseptor protein yang dihubungkan untuk merespons suhu dingin misalnya angin sepoi dapat mengaktifkan protein ini, mengirimkan potensi aksi di sepanjang saraf sensorik ke sumsum tulang belakang yang kemudian akan diteruskan ke otak dan menghasilkan sensasi pendinginan yang menyenangkan.

Cara menggunakan

Ikuti semua petunjuk pada paket dan kemasan produk. Obat counterpain ini hanya digunakan pada kulit saja. Oleskan lapisan tipis salep counterpain pada kulit di area tubuh yang terasa sakit 3 sampai 4 kali sehari. Usap secara merata serta rasakan sensasinya yang menenangkan. Pastikan bahwa kulit dalam keadaan bersih dan kering saat menggunakannya. Anda tidak perlu membalutnya karena obat ini cepat kering dan diserap oleh kulit.

Counterpain

Peringatan penggunaan

Counterpain sebaiknya tak digunakan pada anak di bawah 12 tahun tanpa nasihat dokter dan jangan pakai untuk anak sebelum 2 tahun
Jangan mengaplikasikan counterpain di sekitar area panca indra dan kelamin karena akan menimbulkan rasa panas yang luar biasa dan menyakitkan. Waspadalah untuk tidak menyentuh area tersebut saat residu obat counterpain masih ada di tangan anda. Oleh sebab itu segera cuci tangan menggunakan sabun dan air bersih setelah menggunakannya. Segera basuh dengan air yang banyak bila tidak dengan sengaja menyentuh area tersebut dengan counterpain
Jangan oleskan counterpain di kulit yang luka
Panas dapat menimbulkan dampak buruk. Jangan pakai counterpain saat akan atau sehabis aktivitas yang menaikkan temperatur kulit seperti berendam, tanning, berolahraga berat atau dalam cuaca panas dan lembab. Diamkan tubuh sampai kulit anda dingin sebelum mengoleskannya
Jangan gunakan lampu UV, tempat tidur tanning, botol air panas atau bantalan pemanas di area yang dirawat.

Dampak yang tidak diinginkan

Counterpain dapat menyebabkan efek buruk terutama untuk kulit yang memiliki tingkat sensitivitas tinggi. Namun jika dokter mengarahkan untuk menggunakan obat ini berarti dia menilai bahwa manfaatnya lebih besar daripada resikonya bagi anda, karena biasanya banyak orang yang menggunakan obat ini tidak memiliki dampak yang serius.

Efek buruk yang dapat timbul adalah kulit memerah, kepanasan yang luar biasa atau perasaan terbakar di kulit, melepuh, meningkatnya rasa nyeri, mual atau muntah, telinga berdenging, muncul alergi seperti gatal-gatal dan pembengkakan di wajah, lidah atau tenggorokan, sakit kepala dan sulit bernapas. Apabila salah satu dari dampak ini bertahan dan memburuk, segera hubungi ahli medis untuk penanganan lebih lanjut.

Interaksi dengan zat lain

Obat yang diketahui dapat berinteraksi dengan metil salisilat topical adalah anisindione, dicumarol, warfarin dan lain-lain.

Tindakan antisipasi

Sebelum menggunakan produk ini, beritahu dokter bila anda memiliki kondisi berikut:

Alergi menthol, methyl salicylate atau salicylate yang berbeda
Mengidap masalah kesehatan seperti polip nasal dan asma
Akan menjalani operasi
Sedang menggunakan obat atau zat lain
Hamil atau menyusui.

Overdosis

Salep counterpain hanya untuk pemakaian luar. Risiko overdosis yang berbahaya dapat terjadi jika obat ini tertelan. Bila hal itu terjadi dan memiliki gejala serius seperti pingsan atau kesulitan bernapas, segera hubungi pusat medis di kota anda.