Bekam
Bekam adalah bagian teknik pengobatan tradisional Tiongkok yang telah dipraktekkan sejak 2000 tahun silam dan dipercaya mampu memberikan rasa rileks, mengeringkan dan mengeluarkan racun – racun di dalam tubuh. Manfaat bekam yang demikian membuatnya menjadi salah satu teknik pengobatan alternatif untuk mengatasi berbagai keluhan, umumnya yang berkaitan dengan tegang otot. Terapi bekam melibatkan peralatan sederhana berupa cangkir dengan berbagai ukuran dengan bahan kaca, plastik atau kaca plexiglass. Jaman dahulu alat bekam dibuat dari tanduk sapi atau bambu. Prinsip kerja cangkir hisap yang digunakan sebagai alat bekam menyerupai cara kerja mesin penghisap atau vakum pada areal kulit titik bekam atau otot yang ditargetkan. Dengan memberikan hisapan maka kulit atau otot yang diaplikasikan dapat mengendur dan melepaskan sumbatan. Dalam jangka waktu tertentu kulit bekas bekam dapat mengalami lepuh. Rasa sakit pada titik bekam yang dihisap seringkali dijadikan sebuah tanda adanya ketidakberesan pada organ yang dimaksud. Jasa bekam melibatkan praktisi ahli osteopati, fisioterapis atau pelatih olahraga yang telah memiliki keahlian terapi bekam, walaupun saat ini siapapun dapat menerapkan cara bekam sendiri di rumah.
Macam-macam bekam
Ada beberapa jenis bekam yang dikenal saat ini, termasuk diantaranya jenis bekam basah dan bekam kering, atau bekam akupuntur yang memadukan teknik bekam dengan terapi jarum pada titik-titik bagian tubuh tertentu.
Berbagai macam tipe bekam :
- Bekam kering : semua jenis bekam diawali dengan memberikan cairan serupa minyak atau alkohol yang mudah terbakar ke dalam cangkir hisap atau cangkir bekam yang dapat membantu cangkir melakukan hisapan pada areal yang telah diberi cairan tadi.
- Bekam basah : Serupa bekam kering, hanya saja dalam bekam basah terapis akan membuat luka pada titik bekam dengan menggunakan pisau atau jarum, setelah itu kembali mengaplikasikan cangkir bekam untuk mengeluarkan sedikit darah yang dianggap sebagai suatu cara untuk mengeluarkan racun.
Manfaat bekam bagi kesehatan
Selama ini telah banyak dilakukan penelitian untuk menemukan manfaat bekam bagi kesehatan meski hasil dari penelitian yang dilakukan masih berkualitas kurang. Manfaat bekam selama ini banyak digunakan untuk meredakan nyeri dan melancarkan peredaran darah.
Jasa bekam osteopati menjalankan pengobatan bekam bagi keluhan :
- Sakit punggung dan sakit pinggang
- Pegal-pegal di area panggul
- Sakit kepala dan leher yang kaku
- Cidera olah raga
- Selulit
- Gangguan tidur
- Gejala kesemutan
- Kram
- Gangguan Pencernaan
- Masalah Kulit
- Nyeri Otot
- Radang Sendi
- Parkinson
- Serta berbagai jenis keluhan lainnya
Walaupun pengobatan bekam dipercaya mampu mengatasi berbagai keluhan, belum ada penelitian yang berkualitas tinggi untuk membuktikan kebenarannya. Bekam menurut medis lebih diyakini sebagai cara pengobatan pendamping bukan yang utama dalam membantu mengurangi keluhan yang disebabkan penyakit tertentu. Bekam menurut medis tidak dapat digunakan sebagai pengganti upaya pengobatan medis yang tengah dilakukan terhadap suatu penyakit namun dapat digunakan untuk memperkuat pengobatan secara medis yang tengah dilakukan ataupun sebagai sebuah upaya pencegahan terhadap keluhan tertentu dengan cara bekam sendiri di rumah secara rutin.
Berikut cara bekam sendiri di rumah yang dilakukan untuk mengurangi keluhan – keluhan seperti :
- Mengurangi stres. Melakukan bekam punggung sebelum tidur untuk mengurangi ketegangan sehingga dapat memperbaiki kualitas tidur.
- Nyeri otot dan persendian. Bekam dilakukan pada areal yang sakit atau nyeri secara teratur sehingga rasa sakit dapat hilang sama sekali secara alami.
- Nyeri leher dan punggung di pagi hari. Segera setelah bangun tidur dapat melakukan bekam punggung untuk mengurangi kaku dan sakit.
- Sebelum melakukan latihan fisik atau berolahraga. Bekam dapat dilakukan untuk memberi efek rileks pada otot sehingga dapat bekerja lebih baik saat latihan.
Pantangan setelah bekam, antara lain :
- Makanan yang wajib dihindari sebagai pantangan setelah bekam adalah alkohol, kafein, makanan dan minuman manis serta berbagai produk susu. Hal ini diyakini dapat memperlambat efek terapi yang dilakukan.
- Mandi dengan sauna, berendam di bak mandi air panas atau berada di ruangan yang memiliki ac kuat. Ini dikarenakan setelah bekam kulit menjadi lebih sensitif terutama di areal yang menjadi titik bekam
- Olahraga yang terlalu berat
- Berada di kondisi yang berangin
Efek samping bekam
Walau banyak manfaat bekam bagi tubuh telah banyak dibuktikan, masih perlu penelitian lain yang lebih serius dan berkualitas untuk benar-benar membuktikan sekian banyak manfaat bekam bagi tubuh yang telah dirasakan banyak orang. Dari sekian banyak manfaat bekam, ternyata praktek bekam dapat menimbulkan dampak atau efek samping bekam bagi tubuh.
Berikut antara lain efek samping bekam :
- Nyeri
- Bengkak
- Mual
- Pusing
- Luka memar dan terbakar pada titik bekam
- Hilangnya cairan tubuh berupa darah dapat terjadi pada jenis bekam basah.
Penggunaan cangkir yang tidak disterilkan setelah pemakaian juga beresiko dapat menularkan penyakit seperti hepatitis B dan C. Selain mengetahui efek samping bekam, pengobatan bekam juga tidak boleh dilakukan untuk orang-orang dengan kondisi tertentu.
Inilah beberapa kondisi yang tidak memperbolehkan terapi bekam :
- Bekam untuk ibu hamil tidak diperkenankan terutama di trimester awal kehamilan dan daerah perut dan panggul selama kehamilan. Bekam untuk ibu hamil dapat membahayakan kondisi ibu dan janinnya.
- Gagal jantung atau kondisi jantung yang parah dan tengah mengkonsumsi obat – obatan antikoagulan.
- Orang dengan luka terbuka, luka bakar atau mengalami luka pasca operasi
- Area patah tulang mengalami luka terbakar atau luka akibat sengatan matahari
- Penderita kanker
- Orang yang dicurigai memiliki riwayat pendarahan
- Bekam tidak dapat dilakukan pada areal atau organ sensitif seperti alat kelamin atau puting
- Tidak diperbolehkan untuk anak-anak di bawah usia 5 tahun.
- Tidak diperbolehkan untuk penyakit dengan kondisi kulit sensitif misalnya varises.
Bekam yang diyakini sebagian orang sebagai cara pengobatan efektif masih perlu mendapatkan pengesahan untuk melanjutkan manfaatnya dalam cara pengobatan. Walaupun anda mencoba melakukannya, konsultasi dengan dokter jauh lebih baik dilakukan sejak awal untuk menghindari resiko yang tidak diinginkan.
Referensi
- WebMd : Cupping Therapy : https://www.webmd.com/balance/guide/cupping-therapy
- Verywell Health : Cupping Therapy Overview, Benefits and Side Effects : https://www.verywellhealth.com/cupping-for-pain-88933
- Resolution: Cupping After Care : What to do after cupping and what to avoid https://resolution.health/2020/03/01/cupping-after-care-what-to-do-after-cupping-and-what-to-avoid/
- MedicalNewsToday : What to Know about Cupping Therapy :https://www.medicalnewstoday.com/articles/3248