Cuka Sari Apel

Cuka sari apel atau cuka apel adalah cairan yang dibuat dengan cara menghaluskan buah apel kemudian diperas untuk diambil airnya yang pada akhirnya air dari perasan apel tadi akan dilakukan fermentasi alkohol. Pada proses fermentasi alkohol, cairan apel tadi akan ditambahkan bakteri, ragi, serta gula untuk diubah menjadi alkohol. Setelah itu akan dilakukan fermentasi kedua yaitu alkohol diubah menjadi cuka oleh bakteri pembentuk asam asetat.

Cuka apel adalah salah satu jenis bahan alami yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Beberapa orang mengkonsumsi cuka apel untuk membantu proses penurunan berat badan. Selain itu, cuka apel juga sering digunakan sebagai saus untuk salad, perisa, serta pengawet makanan.  

Manfaat cuka apel untuk kesehatan

Manfaat cuka apel untuk kesehatan sangat banyak sekali. Sejak zaman yunani kuno cuka apel digunakan sebagai bahan pengobatan yang memberikan efek positif bagi kesehatan. Berikut ini adalah beberapa manfaat cuka apel untuk kesehatan, yaitu :

  • Membantu menurunkan berat badan. Salah satu manfaat cuka apel yang paling diincar oleh orang-orang adalah cuka apel dipercaya bisa menurunkan berat badan. Tetapi mengkonsumsi cuka apel bukanlah satu-satunya cara untuk menurunkan berat badan. Kita juga harus mengatur pola makan dan melakukan olahraga rutin setiap hari.  
  • Mengatur kadar gula dalam darah. Cuka apel juga diyakini bisa mengontrol kadar gula dalam darah setelah makan. Untuk penderita diabetes, disarankan mengkonsumsi cuka apel sebelum makan, yaitu dengan cara mencampurkan 2 sendok teh cuka apel dengan air satu gelas. Ketika mengkonsumsi cuka apel sebelum makan, maka cuka apel akan bekerja memperlambat proses pelepasan gula dari makanan ke dalam darah. Selama mengkonsumsi cuka apel, penderita diabetes tetap harus mengkonsumsi obat diabetes yang sudah diresepkan oleh dokter.
  • Mengatasi gangguan pencernaan. Cuka apel yang belum mengalami proses penyaringan lalu didiamkan, akan terbentuk ampas di dasar botol. Ampas ini kaya akan prebiotik dan bakteri-bakteri lain yang bisa menyehatkan saluran cerna. Jenis cuka apel ini biasanya berwarna coklat keruh. Jenis cuka apel ini dapat membantu kerja sistem imun, mencegah sembelit semakin parah,serta mengatasi gangguan asam lambung dan maag.
  • Mengatasi diare. Senyawa pektin yang dihasilkan dari fermentasi apel ini sangat bermanfaat untuk mengatasi diare. Sebuah penelitian membuktikan bahwa cuka apel memiliki sifat antibiotik alami yang bisa membunuh  bakteri E.colli dan juga salmonella. Meskipun ada penelitian yang menyebutkan seperti di atas, tetapi kita juga harus waspada karena proses fermentasi cuka apel juga menghasilkan asam asetat. Pada beberapa orang, asam asetat bisa menyebabkan sakit perut, mulas, bahkan bisa memperparah diare.
  • Menjaga kesehatan jantung. Mengkonsumsi cuka apel akan membantu menurunkan kadar lemak dalam darah sehingga bisa mencegah penyakit jantung. Namun, kita tetap harus berkonsultasi dengan dokter ya dalam pemakaian cuka apel bersamaan dengan obat jantung yang diberikan oleh dokter.
  • Sebagai obat psoriasis alami. Cuka apel memiliki sifat antiseptik yang dapat membantu mengurangi iritasi dan gatal akibat psoriasis. Beberapa orang bahkan sudah membuktikan adanya penurunan gejala psoriasis setelah mengkonsumsi cuka apel selama beberapa minggu.

 Efek samping cuka apel tahesta

Mengkonsumsi cuka apel harus sesuai dengan takaran yang dianjurkan. Walaupun cuka apel memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, namun cuka apel juga memiliki efek samping. Berikut ini adalah efek samping cuka apel tahesta adalah sebagai berikut :

  • Memperlambat pengosongan perut. Mengkonsumsi cuka apel yang berlebihan akan menyebabkan proses penyerapan makanan dari saluran cerna ke dalam aliran darah akan menjadi lebih lambat. Pada penderita gastroparesis, saraf di perut tidak bisa bekerja dengan baik, sehingga makanan tetap berada dalam perut terlalu lama dan tidak bisa dikosongkan dengan kecepatan seperti orang pada umumnya. 
  • Gangguan pencernaan. Karena rasa asam yang dihasilkan oleh cuka apel, hal ini bisa memperparah kondisi maag dan sering menimbulkan mual. Tetapi efek samping cuka apel tahesta  ini jarang terjadi. 
  • Masalah gigi. Makanan dan minuman asam telah terbukti bisa merusak lapisan enamel gigi. Enamel gigi yang terus menerus terkikis akan menyebabkan kerusakan lebih lanjut seperti gigi berlubang. Selain itu dalam jangka panjang cuka apel bisa menyebabkan warna kekuningan pada gigi dan membuat gigi menjadi lebih sensitif. Oleh sebab itu, sangat tidak dianjurkan mengkonsumsi cuka apel secara langsung tanpa dicampur dengan air. 
  • Kerongkongan terasa panas. Mengkonsumsi cuka apel secara berlebihan akan menyebabkan kerongkongan terasa panas dan nyeri. Efek samping ini akan sering muncul jika  cuka apel dikonsumsi secara langsung tanpa diencerkan terlebih dahulu. Karena cuka apel yang pekat akan langsung menempel pada kerongkongan sehingga menyebabkan iritasi pada kerongkongan.
  • Menurunkan kadar gula darah. Mengkonsumsi cuka apel terlalu berlebihan justru akan menyebabkan kekurangan gula dalam darah. Selain itu juga bisa mengurangi pasokan gula darah ke otak sehingga bisa menyebabkan pingsan bahkan koma.

Sari Cuka Apel adalah

Kandungan cuka apel

Kandungan cuka apel atau disebut juga sebagai apple cider vinegar adalah asam asetat, senyawa asam gallic, katekin, dan pektin, asam folat, biotin, kalium dan fosfor. Selain itu, kandungan cuka apel yang lain adalah vitamin A, B, B1, B2, B6, C, dan E, potasium, kalsium dan magnesium.Seluruh komponen tersebut bekerja saling mendukung yang membuat cuka apel berkhasiat sebagai antioksidan dan antibakteri. 

Hal-hal yang harus diperhatikan saat mengkonsumsi cuka apel

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat anda mencoba mengkonsumsi cuka apel, yaitu :

  • Konsumsi secukupnya. Walaupun sari cuka apel berbahan alami, tetapi anda juga harus tahu bagaimana cara mengkonsumsi cuka apel yang tepat. Cara mengkonsumsi cuka apel juga tergantung dari usia dan penyakit yang menyertainya. 
  • Waspada efek samping. Mengkonsumsi cuka apel secara berlebihan juga akan menimbulkan efek samping. Sebelum mencoba mengkonsumsi cuka apel, anda harus memahami apa saja efek samping dari cuka apel yang kemungkinan akan muncul disaat anda mengkonsumsi cuka apel.
  • Konsultasikan terlebih dahulu pada dokter anda. Untuk lebih amannya lagi, sebelum anda mengkonsumsi cuka apel, sebaiknya anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga medis yang biasanya anda kunjungi. Hal ini untuk meminimalkan efek samping yang akan muncul.

Cara menggunakan cuka apel untuk diet

Khasiat cuka apel yang paling digemari para wanita adalah bisa menurunkan berat badan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, anda harus tahu bagaimana cara menggunakan cuka apel untuk diet. Oleh karena itu, dibawah ini saya akan membahas bagaimana cara menggunakan cuka apel untuk diet.

Minum sari cuka apel yang dicampur dengan air putih bisa berkhasiat menurunkan berat badan. Menurut penelitian, menambahkan 1 atau 2 sendok makan cuka apel ke dalam air putih yang diminum selama 3 bulan, maka akan membantu menurunkan berat badan sebanyak 1,2 kg sampai 1,7 kg.

Cara menggunakan cuka apel untuk diet yaitu dengan mencampurkan 2 sendok makan cuka apel ke dalam segelas air dan diminum sebelum makan. Jika anda khawatir dengan efek samping yang akan muncul, anda bisa mengkonsumsi setelah makan. Cara ini harus dikombinasikan dengan perubahan pola makan dan gaya hidup yang sehat.

Sebelum menggunakan cuka apel untuk diet anda, ada baiknya anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau tim medis yang sering anda kunjungi. Hal ini lakukan agar efek samping yang muncul bisa diminimalisir. Selamat mencoba ya para pembaca yang setia.

Referensi :

  1. healthline : 6 Health Benefits of Apple Cider Vinegar, Backed by Science : https://www.healthline.com/nutrition/6-proven-health-benefits-of-apple-cider-vinegar
  2. Everyday Health : Apple Cider Vinegar: Benefits, Side Effects, Uses, Dosage, and More : https://www.everydayhealth.com/diet-nutrition/diet/apple-cider-vinegar-nutrition-facts-health-benefits-risks-more/
  3. WebMD : Apple Cider Vinegar : https://www.webmd.com/diet/apple-cider-vinegar-and-your-health#1
  4. Verywell Health : The Health Benefits of Apple Cider Vinegar : https://www.verywellhealth.com/apple-cider-vinegar-88768
  5. MedicineNet : 20 Benefits of Drinking Apple Cider Vinegar : https://www.medicinenet.com/20_benefits_of_drinking_apple_cider_vinegar/article.htm

Mahendra Pratama

Mahendra Pratama, seorang ahli gizi berusia 52 tahun dan bekerja di Handal Dok sebagai penulis/editor. Ia lulus dari Universitas Wijaya Kusuma sekitar 25 tahun yang lalu. Dia adalah mahasiswa yang berprestasi. Mahendra sering menulis artikel tentang nutrisi atau cara menjaga kesehatan. Dia memiliki hobi - yoga.

Mungkin Anda juga menyukai