Mixagrip

Pemahaman

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan obat Mixagrip. Mixagrip adalah obat untuk meredakan dan mengobati rasa nyeri dan peradangan diantaranya influenza, sakit kepala, sakit gigi, sakit telinga, nyeri sendi, nyeri haid, demam, ngilu dingin, alergi, hay fever dan banyak kondisi lainnya. Hal ini dikarenakan komposisi mixagrip yaitu zat aktif Chlorpheniramine Maleate dan Paracetamol.

Di Indonesia Mixagrip dijual bebas di pasaran dengan harga yang cukup terjangkau. Beberapa merk dagang yang juga memiliki komposisi mixagrip yang sama selain Mixagrip flu dan batuk yaitu obat Ultraflu, mextril tablet dan Neozep. Harga Mixagrip flu dan batuk, obat Ultraflu, Mextril tablet dan Neozep bervariasi meskipun memiliki komposisi mixagrip yang serupa. Karena kandungannya sama, Mixagrip flu dan batuk, obat Ultraflu, Mextril tablet dan Neozep juga memiliki manfaat yang sama yaitu mengobati gejala flu dan peradangan yang menyebabkan sakit dan nyeri pada tubuh.

Indikasi Mixagrip

Obat Mixagrip biasa digunakan dalam perawatan, kontrol, pencegahan dan perbaikan penyakit dengan kondisi dan gejala berikut:

  • Influensa
  • Sakit kepala
  • Sakit gigi
  • Sakit telinga
  • Nyeri artikular
  • Nyeri periodik seperti menstruasi
  • Demam atau dingin
  • Alergi.

Kontraindikasi Mixagrip

Mixagrip tidak boleh digunakan bila anda memiliki atau menderita kondisi berikut:

  • Hipersensitivitas dan alergi
  • Insufisiensi hati.

Kandungan Mixagrip

Berikut adalah bahan aktif dan kandungan Mixagrip:

  • Parasetamol 500 mg
  • Klorfeniramin Maleate 2 mg.

Perlu diketahui bahwa bahwa kandungan Mixagrip ini mungkin tersedia dalam kekuatan yang berbeda untuk masing-masing bahan aktif di atas.

Efek samping

Seperti obat-obatan lainnya, Mixagrip tak lepas dari kemungkinan efek samping yang dapat timbul terutama bila digunakan berlebihan atau pada penderita hipersensitivitas. Berikut adalah dampak yang dapat terjadi:

  • Merasa sakit, gugup dan lemah otot
  • Kemerahan pada kulit
  • Reaksi alergi seperti wajah bengkak atau ruam
  • Sesak napas atau sesak dada
  • Kerusakan hati
  • Kelainan sel darah
  • Mual
  • Toksisitas hati
  • Sel darah putih lebih sedikit
  • Nekrosis tubulus ginjal akut
  • Diskrasia darah
  • Sakit perut
  • Kantuk
  • Berdenging di telinga
  • Sembelit
  • Penglihatan kabur
  • Hipotensi
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Mulut kering
  • Perubahan nafsu makan
  • Sakit kepala
  • Defisit fungsi motorik terkait usia

mixagrip adalah

Tindakan pencegahan

Sebelum menggunakan Mixagrip, anda harus memberitahu ahli medis anda tentang obat, vitamin, suplemen atau produk herbal yang sedang anda konsumsi, begitu juga dengan kondisi kesehatan yang sedang anda alami. Hal ini untuk mencegah terjadinya interaksi atau dampak buruk yang tidak diinginkan. Berikut ada contoh kondisi yang harus anda informasikan sebelum mulai mengonsumsi Mixagrip:

Interaksi dengan zat lain

Penggunaan Mixagrip bersamaan dengan zat atau obat lain dapat menimbulkan interaksi maupun efek samping. Berikut ada obat atau zat tersebut:

  • Alkohol
  • Antipsikotik
  • Mengganggu tes laboratorium tertentu
  • Juxtapid mipomersen
  • Ketokonazol
  • Leflunomide
  • Fenitoin
  • Prilokain
  • Obat penenang
  • Teriflunomida.

Informasi tambahan

  • Flu dan sakit kepala adalah jenis penyakit yang paling sering diobati menggunakan Mixagrip
  • Mixagrip dapat menimbulkan rasa kantuk. Bila anda mengalami kantuk, pusing atau hipotensi setelah mengkonsumsi maka disarankan untuk tidak mengemudi kendaraan atau mengoperasikan alat berat
  • Mixagrip tidak menimbulkan ketagihan, namun bila gejala telah sembuh hentikan penggunaannya. Bila anda diresepkan Mixagrip oleh dokter, berkonsultasilah terlebih dulu bila ingin berhenti, mengurangi atau memperpanjang durasi penggunaan Mixagrip
  • Jangan menggandakan dosis bila anda terlupa 1 dosis. Minumlah segera dosis yang terlupa tersebut atau kembali lanjutkan sesuai jadwal yang telah ditentukan
  • Jangan menambah dosis atau menggunakan Mixagrip secara berlebihan dengan dalih mempercepat penyembuhan. Alih-alih sembuh anda justru akan mengalami overdosis yang dapat menyebabkan keracunan atau efek serius
  • Jangan memberikan Mixagrip pada orang lain dengan gejala yang sama dengan anda karena belum tentu mereka juga membutuhkan obat yang sama
  • Mixagrip kadaluarsa tidak merugikan namun juga tidak bermanfaat atau tidak efektif dalam mengobati kondisi anda. Hindari mengkonsumsi Mixagrip kadaluarsa demi menjaga keamanan terutama jika memiliki kondisi kronis yang memerlukan pengobatan terus-menerus seperti penyakit jantung, kejang dan alergi yang mengancam jiwa.

Cara menyimpan

  • Simpan Mixagrip pada suhu normal ruangan dan terhindar dari panas matahari
  • Jauhkan dari jangkauan dan penglihatan anak dan binatang peliharaan
  • Jangan membuang Mixagrip yang telah kadaluarsa ke dalam saluran air untuk menjaga lingkungan.

Mahendra Pratama

Mahendra Pratama, seorang ahli gizi berusia 52 tahun dan bekerja di Handal Dok sebagai penulis/editor. Ia lulus dari Universitas Wijaya Kusuma sekitar 25 tahun yang lalu. Dia adalah mahasiswa yang berprestasi. Mahendra sering menulis artikel tentang nutrisi atau cara menjaga kesehatan. Dia memiliki hobi - yoga.

Mungkin Anda juga menyukai