Gemfibrozil

Gemfibrozil obat apa? Gemfibrozil adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar lemak trigliserida dan menaikkan kadar kolesterol baik atau HDL di dalam darah. Gemfibrozil juga dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat atau LDL.

Gemfibrozil obat apa kelompoknya? Gemfibrozil adalah obat golongan fibrat. Obat golongan fibrat bekerja dengan menurunkan lemak yang tidak baik bagi tubuh dan dibuat oleh hati. Mengurangi trigliserida pada penderita trigliserida tinggi dapat mengurangi kemungkinan terserang pankreatitis. Namun obat ini mungkin tidak efektif dalam mengurangi kemungkinan penyakit stroke atau jantung. 

Di Indonesia, sediaan gemfibrozil tersedia dalam berbagai dosis. Sediaan gemfibrozil yaitu gemfibrozil 300 mg, gemfibrozil dosis 500 mg, gemfibrozil dosis 600 mg dan 900 mg dengan berbagai merk dagang. Salah satunya adalah obat hypofil dan lapibroz. Obat hypofil dan lapibroz juga digunakan sama dengan indikasi gemfibrozil yaitu menurunkan kadar lemak trigliserida pada orang dewasa dan tidak ditujukan untuk penggunaan pada anak. Harga gemfibrozil bervariasi bergantung pada merk dan sediaannya. Harga gemfibrozil di pasaran mulai dari Rp 6500 per strip dosis 300 mg.

Kontraindikasi gemfibrozil

Obat gemfibrozil tidak boleh digunakan bila anda memiliki atau sedang dalam kondisi berikut:

  • Hipersensitivitas atau alergi terhadap kandungan gemfibrozil
  • Penyakit hati atau ginjal akut
  • Sirosis bilier primer
  • Penyakit kandung empedu yang sudah ada sebelumnya
  • Pemberian bersama dengan repaglinide, simvastatin atau dasabuvir.

Dosis gemfibrozil 

Untuk mengatasi kolesterol tinggi pada orang dewasa usia 18-64 tahun, dosis gemfibrozil yang digunakan adalah gemfibrozil 300 mg 4 kali sehari atau 2 kali 600 mg. Sedangkan dosis untuk lansia usia 65 tahun ke atas harus benar-benar sesuai petunjuk dokter karena ginjal orang yang lebih tua mungkin tidak bekerja sebaik dulu sehingga dapat menyebabkan tubuh memproses obat lebih lambat. Hal ini berakibat jumlah zat obat kimia yang bertahan lebih lama di dalam tubuh yang berisiko meningkatkan efek samping. Begitupun bila anda memiliki masalah ginjal, sebaiknya dimulai dengan dosis yang lebih rendah atau jadwal pengobatan yang berbeda untuk membantu menjaga kadar obat ini tidak menumpuk terlalu banyak dan lama di tubuh.

Gemfibrozil digunakan untuk pengobatan jangka panjang. Bila dalam jangka waktu 3 bulan tapi tidak mengalami perubahan yang cukup dalam kadar trigliserida maka kemungkinan pengobatan akan dihentikan. Jangan berhenti minum obat secara mendadak karena dapat meningkatkan kembali kadar trigliserida yang berisiko lebih tinggi terkena penyakit jantung atau pankreatitis. Bila anda terlupa minum obat sesuai jadwal, segera minum bila tersadar. Namun jangan menggandakan dosis bila telah mendekati jadwal selanjutnya. Lanjutkan pengobatan sesuai jadwal yang telah ditentukan karena overdosis dapat berakibat sakit perut, sakit kepala atau nyeri otot.

Efek samping gemfibrozil

Seperti obat-obatan lainnya gemfibrozil juga tak lepas dari dampak yang tak diinginkan terutama bila digunakan berlebihan atau tak sesuai anjuran dokter. Berikut adalah efek samping gemfibrozil yang paling umum:

  • Gangguan pencernaan atau sakit perut
  • Fibrilasi atrium
  • Diare
  • Kelelahan
  • Mual atau muntah
  • Eksim
  • Ruam
  • Vertigo, sakit kepala biasa atau pusing
  • Sembelit
  • Mengantuk
  • Nyeri sendi
  • Kehilangan minat pada seks
  • Ketidakmampuan atau kesulitan mengalami orgasme
  • Geli atau mati rasa
  • Gejala pilek seperti hidung tersumbat, bersin dan radang tenggorokan.

Sedangkan dampak gemfibrozil yang tidak terlalu sering terjadi atau kurang umum adalah:

  • Nyeri otot
  • Otot wasting atau rhabdomyolysis
  • Apendisitis akut
  • Batu empedu
  • Kulit bengkak
  • Kalium darah rendah atau hipokalemia
  • Eosinofilia
  • Penyakit otot
  • Sinovitis
  • Gangguan indra perasa dan mulut kering
  • Gastritis atau perut kembung
  • Masalah hati.

gemfibrozil adalah

Dampak serius meliputi :

  • Sakit perut yang berat dan serius
  • Mual atau muntah terus-menerus
  • Mata atau kulit menguning disebut juga jaundice atau sakit kuning
  • Urine berwarna gelap.

Bila anda mengalami beberapa efek atau dampak abnormal lain yang tidak tersebut di atas, hentikan pemakaian dan tanyakan pada ahli medis terkait.

Interaksi dengan obat lain

Beberapa obat dapat menimbulkan reaksi bila digunakan bersamaan dengan obat lain termasuk gemfibrozil. Sebelum menggunakan gemfibrozil, anda harus berkonsultasi dahulu bila sedang mengkonsumsi suplemen, vitamin, herbal atau obat lain seperti:

  • Obat untuk kolesterol dapat meningkatkan risiko keracunan otot atau gagal ginjal yang dapat terjadi setelah beberapa minggu atau bulan kemudian. Daftar nama obat kolesterol meliputi atorvastatin, fluvastatin, lovastatin, pitavastatin, pravastatin dan rosuvastatin. Daftar nama obat kolesterol yang berefek lebih ringan yaitu simvastatin, kolestiramin, colesevelam dan colestipol. Namun anda masih dapat meminum obat-obatan ini 2 jam atau lebih setelah minum gemfibrozil untuk mencegah reaksi buruk
  • Obat diabetes dapat meningkatkan risiko kadar gula darah rendah yang berlebihan bila digunakan bersamaan dengan gemfibrozil. Obat ini meliputi repaglinide, glyburide, glimepiride, glipizide, nateglinide, pioglitazone dan rosiglitazone
  • Obat asam urat seperti colchicine karena dapat meningkatkan risiko toksisitas otot yang serius sehingga bisa menyebabkan gagal ginjal atau kematian terutama pada lansia berusia 65 keatas atau memiliki masalah ginjal 
  • Obat Hepatitis C seperti dasabuvir
  • Obat untuk hipertensi arteri paru seperti selexipag.

Pencegahan dan peringatan

Sebagai pencegahan atas dampak atau kondisi yang tidak diinginkan, berikut adalah tindakan yang dapat dilakukan sebelum atau setelah mengkonsumsi gemfibrozil:

  • Hentikan pemakaian setelah 3 bulan bila respons yang didapatkan tidak sesuai dengan yang diharapkan
  • Risiko miopati atau rhabdomyolysis meningkat pada penderita gangguan ginjal dan penggunaan obat penghambat reduktase HMG-CoA secara bersamaan seperti atorvastatin atau pravastatin
  • Kurangi dosis antikoagulan dan pantau waktu protrombin sampai stabil bila digunakan secara bersamaan dengan antikoagulan
  • Lakukan pemeriksaan kandung empedu dan hindari atau hentikan pengobatan dengan gemfibrozil bila ditemukan batu empedu karena dapat meningkatkan kolelitiasis dan ekskresi kolesterol ke dalam empedu
  • Pengguna obat warfarin dan repaglinide harus lebih berhati-hati dan disesuaikan karena dapat meningkatkan konsentrasi plasma repaglinide menjadi 8 kali lipat, memperpanjang efek hipoglikemik dan menyebabkan hipoglikemia berat
  • Gemfibrozil menghambat aktivitas enzim CYP2C8 dan meningkatkan eksposur substrat CYP2C8 serta meningkatkan paparan substrat obat OATP1B1. Maka pengurangan dosis substrat CYP2C8 dan OATP1B1 harus dipertimbangkan bila diberikan secara bersamaan
  • Penggunaan gemfibrozil pada ibu hamil dan menyusui harus dipertimbangkan apakah lebih besar manfaat daripada risikonya.

Referensi :

  1. Healthline: Gemfibrozil, Oral Tablet: https://www.healthline.com/health/gemfibrozil-oral-tablet
  2. RxList: Gemfibrozil: https://www.rxlist.com/consumer_gemfibrozil_lopid/drugs-condition.htm
  3. WebMD: Gemfibrozil: https://www.webmd.com/drugs/2/drug-11423/gemfibrozil-oral/details#:~:text=Gemfibrozil%20is%20used%20along%20with,fat%20produced%20by%20the%20liver

Mahendra Pratama

Mahendra Pratama, seorang ahli gizi berusia 52 tahun dan bekerja di Handal Dok sebagai penulis/editor. Ia lulus dari Universitas Wijaya Kusuma sekitar 25 tahun yang lalu. Dia adalah mahasiswa yang berprestasi. Mahendra sering menulis artikel tentang nutrisi atau cara menjaga kesehatan. Dia memiliki hobi - yoga.

Mungkin Anda juga menyukai