Penyebab Tidak Nafsu Makan

oleh Mahendra Pratama · Dipublikasikan 17.04.2023 · Di update 17.04.2023

Kandungan

Apa Penyebab Hilangnya Nafsu Makan?
Apa Akibat dari Tidak Nafsu Makan?
Solusi Apa Untuk Mengatasi Nafsu Makan Menurun?
Kapan Waktu Terbaik Menemui Dokter?
Referensi:

Tidak nafsu makan bisa saja terjadi pada Anda. Orang mengalami kejadian malas makan setidaknya sekali dalam kehidupannya. Terutama pada orang dewasa. Bagaimana cara mengenali nafsu makan hilang?

Kehilangan nafsu makan adalah gangguan umum, sebagian besar ringan, tetapi kadang-kadang bisa menjadi akibat dari penyakit yang lebih serius. Terkadang kita mungkin merasakan lapar tapi tidak selera makan.

Hal ini juga ditandai dengan rasa lapar yang tidak ada, hilangnya keinginan dan kebutuhan untuk makan. Kurang nafsu makan akan membuat Anda malas menyantap makanan walaupun makanan itu terlihat menarik dan menggoda.

Apa Penyebab Hilangnya Nafsu Makan?

Sebenarnya kenapa nafsu makan berkurang? Apakah alasan yang melandasinya bisa jadi terkait dengan kondisi kesehatan tubuh kita?. Perlu diketahui bahwa penyebab tidak nafsu makan ada banyak. Anda bisa mulai menggali kembali yang mana dari alasan kenapa nafsu makan berkurang di bawah ini yang mungkin Anda alami. Itu setidaknya dapat mengatasi masalah malas makan Anda. Tidak semuanya karena penyakit-penyakit yang berbahaya. Bisa jadi, itu karena mental dan jiwa Anda sedang lelah. Apa saja penyebab nafsu makan berkurang pada orang dewasa?

Beberapa penyebab hilangnya nafsu makan antara lain:

Pada depresi, nafsu makan berkurang dapat terjadi karena kurangnya kesenangan umum. Mental yang penuh kecemasan, akan membuat pikiran terus terdistorsi, sehingga keinginan makan Anda berubah menjadi nafsu makan hilang.
Dalam keadaan stres atau cemas, dapat terjadi lonjakan adrenalin dan mengarahkan darah ke otak, jantung dan otot dengan meninggalkan sistem pencernaan yang dapat menyebabkan kurang nafsu makan.
Mengunyah permanen seperti mengunyah permen karet yang merangsang rasa kenyang dengan mengirimkan pesan buruk ke otak dapat jadi penyebab tidak nafsu makan.
Infeksi, dapat menjadi penyebab tidak nafsu makan. Infeksi bisa terjadi karena bakteri atau virus. Dalam hal ini, nafsu makan akan normal kembali ketika Anda berhasil sembuh dari penyakit. Penyakit infeksi seperti: radang paru, gastroenteritis, radang usus besar, meningitis, flu, ISPA, infeksi kulit.
Jika Anda sedang menggunakan obat-obatan, itu dapat membuat tidak nafsu makan. Kadang diikuti dengan rasa mual di perut dan lelah tubuh. Malas makan terutama terjadi pada pasien kanker.
Gangguan pernapasan, penyebab nafsu makan berkurang pada orang dewasa bisa jadi gangguan pernapasan. Kasus seperti asma, emboli paru, pneumonia, PPOK, dan gagal jantung kongestif menjadi faktor risiko seseorang males makan.
Mulut dan gigi yang bermasalah juga menyebabkan nafsu makan menurun. Masalah seperti abses gigi, mulut kering, sakit gigi, dan gigi palsu yang tidak sesuai menjadi faktor Anda kehilangan nafsu makan.
Kehamilan
Usia, semakin tua seseorang, maka nafsu makan berkurang karena perut juga terlambat kosong.
Gangguan indera, terjadi saat seseorang mengalami gangguan pada indera penciuman, perasa, atau penglihatan.
Beberapa kanker dapat menyebabkan nafsu makan hilang dengan kemoterapi. Selain itu, dalam kasus ini, selaput lendir mulut dan hidung rusak dan mengubah rasanya.
Dalam kasus penyakit pencernaan (penyakit Crohn, obstruksi usus, radang usus buntu, dll), saluran pencernaan, yang tidak siap menerima makanan karena rusak, memerintahkan otak untuk menghindari konsumsi makanan. Inilah penyebab nafsu makan berkurang pada Anda.
Semudah bau tidak sedap tertentu dapat menjadi penyebab nafsu makan berkurang pada orang dewasa karena rasa dan bau saling terkait. Jadi ketika ada bau tidak sedap, rasa lapar bisa terpotong.
Beberapa penyakit kronis, seperti diabetes atau minum obat tertentu, juga dapat mempengaruhi keinginan untuk makan. Anda mungkin mengalami rasa lapar tapi tidak selera makan.
Ketika sakit dan tidak enak badan, entah karena demam, flu, atau menjalani rawat inap di rumah sakit, juga menjadi penyebab nafsu makan berkurang.

Kurang nafsu makan juga terjadi karena penyakit-penyakit berat, seperti:

Demensia
Gagal ginjal kronis
HIV
Diabetes melitus
Sembelit
Hipotiroidisme
Hepatitis
Gagal ginjal kronis
Batu empedu
Gangguan metabolik
dll

Kadang kala orang-orang di sekitar kita, kemudian akan membuat kombinasi-kombinasi makanan yang sehat namun ringan dan menyenangkan mata untuk dapat mengatasi tidak nafsu makan ini. Anda pun bisa mencoba dari diri sendiri, karena bagaimanapun juga makan itu penting.

Penyebab Tidak Nafsu Makan

Apa Akibat dari Tidak Nafsu Makan?

Ada beberapa akibat dari malas makan yang perlu Anda perhatikan. Sepertinya mudah, tetapi hanya karena kurang nafsu makan, tubuh Anda dapat mengalami beberapa kasus kesehatan. Yang pertama, penurunan berat badan drastis dapat diperhatikan, serta melemahnya tubuh, kelelahan dan kekurangan gizi. Malas makan oleh karenanya membuat tubuh lebih rentan dan lebih mungkin terkena infeksi.

Dalam jangka panjang, tubuh tidak lagi menerima nutrisi yang cukup yang dibutuhkan untuk berfungsi dengan baik dan melemah, yang dapat menjadi berbahaya bagi fungsi vital. Kasus lapar tapi tidak selera makan ini bisa berubah menjadi malapetaka jika diteruskan. Penyakit-penyakit berbahaya bisa saja menyerang tubuh.

Perlu diperhatikan juga jika nafsu makan berkurang terjadi secara berlebihan, itu bisa menjadi gejala penyakit anoreksia. Anoreksia adalah gangguan makan yang terjadi saat seseorang berusaha mempertahankan atau mendapatkan berat badan ideal dengan keterlaluan. Biasanya karena menahan rasa lapar dan olahraga berlebihan justru membuat semakin lama nafsu makan hilang. Tubuh justru menjadi kecil menyimpang.

Solusi Apa Untuk Mengatasi Nafsu Makan Menurun?

Oleh karenanya, untuk mengatasi masalah nafsu makan turun, Anda perlu ikuti beberapa tips yang sudah banyak diikuti oleh orang-orang yang mengalami kasus yang sama. Anda tidak boleh menyerah begitu saja pada keadaan nafsu makan turun Anda. Ingatlah, kesehatan tubuh kita dipertaruhkan.

Berikut adalah beberapa tips untuk diterapkan jika kehilangan nafsu makan Anda berlangsung lama:

Jalan-jalan atau jogging dan menikmati udara segar untuk membangkitkan selera Anda.
Jangan ragu untuk pergi makan di restoran atau bersama teman.
Minum banyak air dan berbagai minuman kecuali sebelum makan.
Makan makanan kecil dan camilan berkalori tinggi sepanjang hari (setiap 2-3 jam).
Jika Anda males makan di pagi hari, makanlah makanan ringan dan makanlah di kemudian hari.
Makanlah makanan terbesar Anda ketika Anda memiliki nafsu makan yang baik.
Rencanakan menu Anda sebelumnya dengan perencanaan waktu makan (pilihan untuk memilih alarm untuk mengingatkan Anda untuk makan).
Mengalahkan nafsu makan menurun juga bisa dengan memperhatikan penyajian makanan. Jaga penyajian hidangan Anda dan pastikan warnanya penuh warna!
Mengalihkan perhatian bisa jadi cara efektif menyiasati nafsu makan menurun. Ini bisa Anda lakukan dengan mudah misalnya, makan sembari menonton acara TV yang seru, makan di luar ruangan, makan di tempat yang menyatu dengan alam (resto alam). Cocok untuk Anda yang lapar tapi tidak selera makan.
Untuk semakin membantu menghilangkan nafsu makan berkurang, tambahkan protein dan kalori tambahan ke makanan.

Protein yang baik bagi tubuh itu bisa didapatkan dari berbagai macam masakan maupun bahan makanan. Rasanya yang lezat dan ringan bisa membantu Anda memenuhi kebutuhan tubuh. Beberapa sumber protein untuk mengatasi masalah nafsu makan menurun:

Tambahkan margarin ke nasi, mie, sayuran, dan roti.
Oleskan irisan roti dan croissant Anda dengan madu, selai, jeli, margarin tanpa lemak trans, selai kacang, atau keju.
Tambahkan tahu, biji labu, kacang pinus ke dalam sup, semur, dan casserole.
Tumis makanan Anda dengan minyak.
Bumbui salad dan sayuran Anda dengan vinaigrette.

Selain dari tips di atas, Anda juga bisa mencoba cara-cara berikut ini. Cara mengalahkan males makan:

Minum minuman sehat yang mengandung kalori.
Tambahkan gula atau madu ke kopi dan teh Anda.
Manjakan diri Anda dengan makanan penutup berkalori tinggi jika Anda tidak menderita diabetes.

Apakah Anda menderita perubahan persepsi rasa? Jika iya, mungkin tips mengatasi nafsu makan turun ini bisa sangat membantu:

Bereksperimenlah dengan berbagai rasa makanan (asam, asin, manis, pahit) dan simpan daftar makanan yang ingin Anda cicipi. Rasa makanan yang bervariasi dapat membantu Anda memikirkan hal positif dan dengan demikian membuat males makan menyingkir.
Bilas mulut Anda sebelum makan dengan air segar rasa lemon atau air mineral berkarbonasi.
Tips menaikkan nafsu makan turun berikutnya yaitu mencoba makan makanan dingin atau pada suhu kamar dan bandingkan.
Rendam daging dan ikan untuk menutupi rasa pahit.
Tambahkan bumbu ke makanan. Jangan ragu untuk bermain bumbu, karena ini bisa sangat membantu keinginan Anda untuk makan setelah tidak nafsu makan.
Jangan ragu untuk mengkonsumsi makanan asam sebelum makan untuk membantu meningkatkan rasa (sorbet, jus lemon, minuman ringan).
Terkadang terapi dengan psikiater dapat membantu kasus kurang nafsu makan yang disebabkan masalah kejiwaan seperti depresi, gangguan kecemasan, ketakutan, dan stres.

Kapan Waktu Terbaik Menemui Dokter?

Anda perlu segera menemui dokter ketika nafsu makan hilang Anda terus berlanjut. Penyebabnya sulit diketahui dan jika terdapat beberapa gejala seperti sakit perut, penurunan berat badan tiba-tiba, kelelahan, mual, sulit menelan, perut bengkak, sulit bernapas. Sangat penting untuk Anda mengetahui penyebab hilangnya nafsu makan agar masalah bisa diselesaikan ke pusatnya hingga selesai. Terkadang nafsu makan hilang tidak bisa disepelekan.